Dokter Jelaskan Alasan Marc Marquez Belum Boleh Balapan

Berita MotoGP: Dokter bedah Marc Marquez, Ignacio Roger de Ona, mengatakan sang pebalap tidak boleh turun ke lintasan dulu karena tulang tangan kanannya belum pulih.

Usai menjadi sorotan karena menubruk Jorge Martin dan Miguel Oliveira di MotoGP Portugal. Marc Marquez mengalami patah tulang di jempol tangan kanan. Ia pun terpaksa menjalani operasi di Clinica Ruber Internacional, Madrid, oleh Dr. Roger de Ona agar bisa sembuh.

The Baby Alien kemudian melewatkan perlombaan di Termas de Rio Hondo dan COTA karena masih menjalani pemulihan. Sang rider berharap dapat mengaspal di balapan kandangnya, MotoGP Spanyol. Namun hasil MRI menyatakan ia belum siap turun ke lintasan.

"Patah tulang yang dialami Marc dikenal sebagai patah tulang Bennett, dan ini berbeda dengan patah tulang diaphyseal, yang bisa saja kami selesaikan dengan sekrup dan pelat," ujar Roger de Ona, dikutip dari Motorsport.com.

"Dalam kasusnya, ada fragmen tulang yang sangat kecil yang tetap berada di tempatnya, sementara bagian ibu jarinya bergeser. Itulah mengapa kami membutuhkan tulangnya untuk menyatu dengan baik, karena di area tersebut banyak tenaga yang dihasilkan oleh motor MotoGP terkonsentrasi,” jelasnya.

"Bagi seorang atlet yang banyak menggunakan area tersebut, seperti gelandang, pemain basket, atau pebalap, waktu pemulihannya berkisar antara enam hingga delapan minggu. Bagi Marc untuk bisa melaju hanya dalam waktu empat minggu saja sudah luar biasa,” ia melanjutkan.

Sang dokter mengatakan pihaknya enggan mengambil risiko dengan mengizinkan Marc Marquez balapan. Pebalap asal Spanyol itu bisa terluka lagi karena bakal kesulitan mengerem akibat cedera yang belum sembuh 100 persen.

Roger de Ona lalu mengatakan dirinya akan kembali memeriksa Marquez jelang MotoGP Prancis.

"Di Le Mans, Marc akan menjalani tujuh minggu sejak operasi. Dengan cara yang sama, kami harus melihat sesuatu yang luar biasa (pada tes Selasa) agar dia bisa balapan di Jerez, kami yakin dia bisa melakukannya di Prancis,” tuturnya.

"Jika dia mengikuti evolusi normal, melihat bagaimana perkembangannya, dia seharusnya siap,” ia menyimpulkan.

Artikel Tag: Marc Marquez, repsol honda, motogp 2023, MotoGP Spanyol