Dana Bantuan Pemerintah Dipangkas, Sirkuit Brno Terancam Hilang Dari Kalender MotoGP

Berita MotoGP : Sirkuit Brno di Republik Ceko terancam akan hilang dari kalender MotoGP di masa depan. Hal ini disebabkan oleh pemangkasan dana penyelenggaraan oleh pihak pemerintah setempat.

Sebagaimana diketahui, Brno memang menjadi salah satu lokasi yang selalu rutin menggelar MotoGP sejak tahun 1965 silam. Brno hanya empat kali absen untuk tidak menggelar MotoGP sejak bergabungnya pada tahun 1965. Untuk saat ini, kontraknya juga masih tersisa hingga tahun 2020 mendatang. Namun, tidak menutup kemungkinan kontrak tersebut diputus lebih cepat dari perjanjian awal.

Hal ini disebabkan karena pihak pemerintah Republik Ceko berencana memotong dana penyelenggaraan yang mulanya berjumlah 2,5 juta Euro (setara Rp40,3 miliar) menjadi 1,5 juta Euro (setara Rp24,2 miliar). Dengan jumlah dana yang kiat sedikit tersebut, Karel Abraham selaku anak pengelola sirkuit juga turut meragukan masa depan Brno di kalender MotoGP.

“Benar, mungkin saja tahun ini yang terakhir (MotoGP Republik Ceko). Ada beberapa hal yang sangat sulit dilakukan untuk mempertahankan penyelenggaraan balapan di Brno. Yang paling penting adalah dukungan dari pemerintah,” ucap Abraham.

“Hampir semua sirkuit yang menggelar balapan mendapat dukungan dari pemerintah, tetapi entah kenapa pemerintah kami seperti punya isu tersendiri. Itu masalah utamanya. Mereka tidak memberi dukungan yang cukup sesuai kebutuhan kami untuk tahun ini. Kami tidak tahu pendanaan untuk musim berikutnya,” tukasnya sekali lagi.

Artikel Tag: MotoGP 2019, GP Ceko, Sirkuit Brno, Karel Abraham