Bezzecchi Mengaku Tak Mudah Punya Teman di MotoGP

Berita MotoGP: Meski hubungannya dengan juara MotoGP Francesco Bagnaia sangat kuat, Marco Bezzecchi mengatakan sulit untuk mempertahankan tingkat persahabatan saat balapan bersama.

Hanya satu poin yang memisahkan kedua pebalap Italia itu di puncak klasemen kejuaraan dunia MotoGP, dengan Bagnaia saat ini memegang keunggulan.

Seandainya Bagnaia tidak terlibat dalam tabrakan dengan Maverick Vinales terakhir kali, maka pebalap pabrikan Ducati itu bisa bertarung untuk meraih kemenangan dengan pemenang balapan.

Namun sebaliknya, pengunduran diri tersebut merupakan non-finish ketiga Bagnaia dalam empat ronde, itulah mengapa pebalap berkebangsaan Italia itu dan Brad Binder tetap sangat dekat dengan sang juara dunia.

Tetapi setelah berbagi enam kemenangan di antara mereka, dan menjadi saingan yang lebih besar dalam prosesnya meskipun hubungan mereka sangat baik karena berlatih bersama secara teratur di akademi VR46. 

Pebalap berusia 24 tahun itu mengatakan keseriusan apa yang dipertaruhkan di MotoGP bisa menjadi tantangan ketika harus bertahan sebagai dekat seperti saat ini.

Ditanya tentang persaingan mereka dan apakah itu berbeda jauh dari MotoGP, Bezzecchi mengatakan: "Begitulah yang terlihat di luar. Itu sama! Pada akhirnya, kami tetap bersama berkali-kali di rumah dan di balapan."

“Juga, dalam balapan dia datang kepada saya berkali-kali untuk menyapa dan berbicara sedikit. Kami sangat ramah, teman yang sangat baik, tetapi juga sulit untuk memiliki teman di trek."

“Saya ingin mencoba dan terus seperti ini tetapi Anda tahu, ini sulit. Di MotoGP persaingannya sangat tinggi, kompetisinya sangat tinggi." "Tapi memiliki dia dan orang-orang lain dari akademi membuat ini sedikit lebih baik. Saya berharap untuk terus seperti ini bersamanya," lanjutnya.

Artikel Tag: Marco Bezzecchi, Francesco Bagnaia, VR46 Mooney Racing