Berita MotoGP: Yamaha Belum Siap Bersaing di Area Manapun

Ligaolahraga – Berita MotoGP: Jorge Lorenzo berhasil terhindar dari cedera usai jatuh dari tikungan 11 selama menit pembuka MotoGP Jerman di Sachsenring. Tetapi itu adalah satu-satunya berita baik yang datang dari juara bertahan Jum’at lalu, mengingat ia hanya mampu finish di posisi ke 16 dan dengan Yamahnya yang dirasa belum cukup siap untuk bersaing di area manapun.

“Saya baik-baik saja. Saya tidak mengalami cedera apapun, tidak ada patah tulang dan saya dapat mebalap dengan normal,” Lorenzo menjelaskan, yang mengalami kecelakaan setelah sebelumnya Scott Redding dan Stefan Bradl juga jatuh di tikungan yang sama.

“Aspalnya sangat dingin dan saya masuk (Tikungan 11) sedikit lebih cepat daripada lap sebelumnya. Mungkin berbeda beberapa derajat dan kemudian saya jatuh di depan. Saya jauh lebih lambat daripada tahun lalu, tetapi kondisi dan ban yang saya gunakan sekarang tidaklah sama.”

Total ada lima pebalap pada Jum’at lalu yang menikmati perjalanan menyusuri aspal di pojok “air terjun” ini, yang merupakan salah satu tikungan terburuk sepanjang kalender MotoGP, karakter tikungan akhir didahului dengan rentetan pendinginan ban dari sisi kiri.

“Sudut ini sangat cepat, salah satu dari yang tercepat dalam kejuaraan ini, dengan tikungan akhir, dan Anda akan menjumpainya setelah melewati banyak tikungan di sisi kiri,” jelas Lorenzo.

Michelin telah meluncurkan dua ban depan asymetris baru, dengan karet yang lebih halus di sisi kanan, untuk penampilan perdananya sebagai penyedia ban resmi. Walau demikian, Lorenzo yakin bahwa pemilihan bannya masih terlalu keras untuk beberapa kondisi.

“Saya yakin bahwa untuk kondisi-kondisi seperti ini, khususnya di pagi hari ini, siang ini sedikit lebih panas, bahkan dengan pilihan ban terhalus, tetapi ini (ban) masih terlalu keras,” katanya.

“Saya melaju 20 km/jam lebih lambat daripada tahun lalu dan dengan sudut yang sedikit lebih miring tetapi bagaimanapun saya tetap terjatuh. Sedikit banyak masalah adalah di tikungan-tikungan akhir, tetapi Anda sebaiknya sangat berhati-hati, khususnya di pagi hari.”

Cukup mudah untuk menebak kecelakaan dini yang merusak kepercayaan diri Lorenzo ini, terutama setelah hasil menyedihkannya di race basah di Assen, seluruh pebalap Yamaha tampil buruk pada Jum’at lalu.

Espargaro adalah yang terbaik dari M1s dengan finish di urutan 11 (+1.239 detik), disusul rekan setimnya Bradley Smith di urutan 12 dan rekan satu tim Lorenzo di posisi ke 14.

Dengan hanya sepuluh pebalap teratas yang langsung melaju ke kualifikasi 2, kuartet Yamaha ini akan dipaksa berjuang ekstra keras di FP3 hari Sabtu ini.

“Saya baik-baik saja,” tegas Lorenzo ketika ditanya tentang kepercayaan dirinya. “Saya yakin jika besok kami berlaga di Le Mans atau Mugello saya akan lebih cepat lagi, saya akan lebih kompetitif. Tetapi beberapa faktor buruk membuat saya lambat.

“Hari ini kami melihat Yamaha berjuang dengan kondisi-kondisi semacam ini. Tanpa Yamaha di sepuluh teratas dan saya berjuang sedikit lebih banyak karena tanpa pegangan setelah mengalami kecelakaan pagi ini, sulit untuk percaya pada motor kami.

“Saat ini kami tidaklah kompetitif di area manapun. Tidak di rem, di tengah tikungan, karena mesin dengan pegangan rendah tidak berjalan dengan lancar, dan kemudian kami juga tidak memiliki pegangan saat akselerasi.

“Itulah mengapa kami 1.5 detik lebih lambat.”

Untungnya cuaca diperkirakan lebih hangat Sabtu ini, tetapi dengan ancaman hujan pada hari Minggu.

Lorenzo menjelaskan bahwa ia telah mencoba M1 dengan tangki bahan bakar lebih ke belakang, tetapi masih sulit menemukan solusi.

“Hari ini bukan hari yang tepat untuk mencoba. Anda akan merasakan adanya sedikit masalah tetapi kami masih belum bisa berpikir jernih untuk memutuskan, tetapi ini bukanlah suatu masalah yang besar.”

Lorenzo saat ini tertinggal 24 poin dari pebalap Honda Marc Marquez, yang merupakan tercepat ketiga pada uji coba Jum’at kemarin.

Artikel Tag: Jorge Lorenzo, Valentino Rossi, Marc Marquez, Motogp2016, Sirkuit Sachsenring