Berita MotoGP: Selama Musim 2016 Valentino Rossi Selalu Dihantui Insiden Ini

Liga Olahraga – Berita MotoGP: Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi kembali gagal meraih gelar juara lagi pada musim 2016. Hal ini membuatnya harus menunda lagi ambisinya untuk bisa meraih gelar juara dunianya yang ke-10 selama berakrir di ajang balap motor terbesar di dunia itu.

Kepala Kru Movistar Yamaha, Silvano Galbusera mengatakan salah satu faktor penyebab kegagalan The Doctor – julukan Rossi meraih gelar juara musim ini, karena pebalap asal Italia itu tidak setenang musim-musim sebelumnyaa.

“Saya melihat dia (Rossi) sangat termotivasi dan siap untuk meraih gelar. Pada 2016 dia sibuk melakukan banyak tes  untuk meyakinkan dirinya, namun sayangnya dia tidak santai seperti biasa,” kata Galbusera.

Menurut dia, faktor Rossi tidak bisa tenang pada musim ini dikarenakan pengalaman pahitnya pada musim 2015 setelah terlibat insiden dengan pebalap Repsol Honda, Marc Marquez di Sirkuit Sepang, Malaysia dan membuatnya harus kehilangan gelar juara di seri terakhir.

Untuk diketahui, insiden di Sepang 2015 ini melibatkan Rossi dan Marquez. Saat itu, The Doctor yang merasa kesal karena merasa dihalang-halangi untuk bisa mengejar rekan setimnya, Jorge Lorenzo akhirnya melakukan tindakan tidak sportif dengan menendang motor The Baby Alien – julukan Marquez sampai di terjatuh dan tidak bisa melanjutkan lomba.

Hal ini membuat Rossi mendapatkan pengurangan poin dan harus start pada posisi paling buncit di seri pamungkas GP Valencia di Sirkuit Ricardo Tormo.

Galbusera mengatakan akibat insiden itu pula yang membuat Rossi selalu tampil hati-hati dan tidak tenang untuk menghindari persoalannya dengan Marquez mencuat kembali.

“Dia tahu dia harus berhati-hati, bahwa setiap insiden kecil dengan Marquez bisa kembali mengingatkan insiden yang telah berlalu. Dia tidak bisa membiarkan hal itu terjadi,” ujarnya.

Lebih jauh, dia menjelaskan untuk musim 2017, Rossi nampaknya sudah melupakan kejadian tersebut dan berkonsentrasi untuk bisa meraih gelar juara dunianya yang ke-10.

“Tapi sekarang dia kembali dengan satu tujuan tunggal. Untuk mengalahkan setiap pebaalap dan meraih gelar. Musim ini akan berjalan sulit,” ungkapnya.

Artikel Tag: Valentino Rossi, motogp, Movistar Yamaha, Silvano Galbusera