Berita MotoGP: Marquez Anggap Keluhan Rossi 'Lebay'

Ligaolahraga - Berita MotoGP: Marc Marquez ikut berkomentar soal tudingan Valentino Rossi terhadap Johann Zarco. Menurut juara MotoGP 2017 seri 3 ini sikap agresif seorang pembalap adalah bagian dari MotoGP. Marquez menganggap tudingan Rossi berlebihan.

Rossi mengecam Zarco sebagai penyebab dirinya harus membalap dari sisi luar trek dan mendapat hukuman penambahan waktu 0,3 detik dalam balapan. Namun Marquez menganggap Rossi berlebihan karena dalam balapan MotoGP hal yang dilakukan pembalap Monster Yamaha Tech 3 biasa terjadi. 

“Hukuman 0,3 (detik) atau 0,2 tidak banyak. Tentu saja saya melihat aksi itu dan memang ini aksi agresif namun pada akhirnya dan juga pada awalnya semua pembalap memacu 100 persen,” kata juara bertahan MotoGP ini.

“Saya pembalap yang agresif, Valentino pembalap agresif, dan dulu kami juga menyalip dengan cara agresif, dan ke depan kami akan menyalip dengan cara yang lebih keras,” paparnya.

“Jika kamu agresif dan kamu menyalip dengan keras, kamu harus paham pembalap lain juga bisa seperti itu dan akan selalu seperti ini karena ini balapan. Ya, dia (Zarco) memang membalap sangat ketat dan agresif tapi dia tak mengambil keuntungan apa pun, Valentino,” ujar Marquez.

Sementara Pedrosa mengaku penalti untuk Rossi diketahuinya dari papan pemberitahuan di pit. Namun pembalap Repsol ini menyatakan dirinya tak berada dalam posisi untuk memacu motornya lebih kencang karena masalah ban. Namun dia juga mengakui dirinya belum mengetahui dengan jelas aturan soal hukuman itu.

“Saya hanya melihat papan pemberitahuan ada tulisan 'penalty' namun pada saat itu saya tak bisa melakukan hal lain karena saya tengah mengalami masalah pada ban. Namun penalti 0,3 detik menurut saya memang tidak perlu diketahui pembalap kecuali saat itu tengah berjuang untuk menyelesaikan putaran terakhir di tikungan terakhir,” paparnya.

“Saya hanya melihat tulisan 'penalty' dan saya tak tahu hukuman seperti apa. Jika hukumannya 10 detik atau satu posisi, biarlah seperti itu. Namun soal komunikasinya: menurut saya jika Anda ingin berkomunikasi menggunakan papan, bisa saja. Namun kadang pembalap tak melihat yang tertulis di papan pemberitahuan,” kata Pedrosa.

Dalam balapan di Circuit of the Americas ini, Marquez berada di posisi pertama, disusul Rossi di urutan kedua, dan Pedro finis ketiga. Sementara Zarco masuk garis akhir di posisi kelima.  

Artikel Tag: Valentino Rossi, Marc Marquez, Johann Zarco, Moto Gp, gp amerika, GP AS, COTA, motogp, Berita MotoGP