Berita MotoGP: Kalahkan Marquez di Silverstone, Rossi Ledek Marquez

Ligaolahraga - Valentino Rossi tidak menganggap pertarungannya dengan Marc Marquez di Grand Prix Inggris pada Minggu (4/9/2016) di Sirkuit Silverstone sama seperti pertarungan antara keduanya yang terjadi di Sirkuit Sepang Malaysia pada 2015 lalu.

Valentino Rossi tidak menganggap pertarungannya dengan Marc Marquez di Grand Prix Inggris pada Minggu (4/9/2016) di Sirkuit Silverstone sama seperti pertarungan antara keduanya yang terjadi di Sirkuit Sepang Malaysia pada 2015 lalu.

Perseteruan setahun lalu itu membuat hubungan Rossi dan Marquez renggang dan kian memanas manakala Rossi menuduh Marquez telah berkonspirasi dengan kompatriotnya Jorge Lorenzo untuk mengalahkan Rossi dalam perebutan gelar juara dunia tahun itu.

Pertarungan antara keduanya di Malaysia itu juga ditandai dengan kontroversi ketika Rossi dianggap telah melakukan pelanggaran yang membuat juara dunia 9 kali itu mendapat sanksi grid penalty di Valencia.

Keduanya pun terlibat pertarungan sengit di Barcelona pada awal Juni lalu yang dimenangkan oleh Rossi dan diikuti dengan jabatan tangan antara keduanya dan di Silverstone semalam, keduanya kembali terlibat pertarungan sengit di lintasan sirkuit.

Ketika ditanya mengenai intensitas pertarungannya dengan Marquez dan cara Marquez untuk mencoba melewatinya, ‘the Doctor’ mengatakan bahwa ia tidak mempermasalahkan apa yang dilakukan Marquez dan memberikan perbandingan pada pertarungan antara keduanya yang terjadi di Sepang.

“Ketika kita keluar dari lintasan, itu berarti kita telah melakukan kesalahan. Dan tidaklah fairbila kita tetap menang,”ujar Rossi.

“Tetapi aturannya memang seperti ini, ketika kita keluar dari lintasan dan melewati area gravel yang tujuannya untuk meraih kemenangan, maka hal itu bisa dibenarkan dan kita pun bisa terus melanjutkan balapan,”Rossi menambahkan.

“Ini juga terjadi pada pebalap lainnya. Marquez selalu agresif tetapi bila dibandingkan dengan apa yang terjadi di Sepang, maka yang diperbuatnya pada balapan tadi sangatlah berbeda dan saya menikmati pertarungan tadi,”jelas Rossi.

Rossi kemudian melempar guyonan dengan mengatakan bahwa ia mendapat perlakuan khusus dari Marquez karena ia meraih posisi ketiga dan Marquez di posisi keempat setelah keluar dari lintasan di Stowe saat balapan menyisakan dua lap ketika Marquez berjuang untuk merebut posisi kedua dari Cal Crutchlow.

“Bisa naik ke podium dengan pertarungan seperti tadi sangatlah menyenangkan,”ujar Rossi selanjutnya.

“Balapan tadi sangat seru dan saya terlibat pertarungan sengit dengan Crutchlow, dan terutama dengan Marquez  serta dengan Andrea Iannone. Sayangnya Maverick Vinales tidak mau terlibat dalam pertarungan kami karena kami semua bertarung untuk meraih kemenangan,”imbuh Rossi.

Setelah menyelesaikan seri grand prix kedua belas ini, Marquez masih memimpin 50 point di atas Rossi di klasemen diikuti oleh Jorge Lorenzo yang hanya menempati posisi kedelapan sehingga Lorenzo terpaut 64 point dari Marquez.

Sementara ketika Marquez ditanyakan apakah dia menganggap pertarungannya dengan Rossi di Silverstone kali ini sama dengan pertarungan mereka di Sepang, Marquez menjawab,”Tidak, saya tidak ingin memikirkan hal yang telah berlalu.”

“Saya hanya ingin memikirkan masa yang akan dijelang karena kami tengah berjuang untuk meraih gelar juara dunia sehingga saya tidak sekalipun ingin memikirkan soal masa yang telah usai,”ujar Marquez.

Marquez merasa resiko yang diambilnya di Silverstone sangat berarti baginya meskipun ia gagal meraih podium dan selisih pointnya sedikit terpangkas oleh Rossi.

“Mungkin saya terlalu agresif dengan mengambil resiko tetapi saat itu saya berkeyakinan untuk bisa meraih podium 2,”kilah Marquez.

Artikel Tag: MotoGP 2017, Silverstone, OCTO BRITISH GRAND PRIX, Movistar Yamaha, Valentino Rossi, repsol honda, Marc Marquez