Berita MotoGP: Benarkah Hubungan Rossi dan Marquez Sudah Baik Kembali?

Ligaolahraga - Grand Prix Catalunya di akhir pekan lalu tidak saja menampilkan pertarungan sengit antara Valentino Rossi dan Marc Marquez, tetapi juga sebagai babak baru hubungan diantara mereka selepas insiden yang terjadi tahun lalu di sirkuit Sepang, Malaysia.

‘Peristiwa historis’ terjadi ketika Valentino Rossi dan Marc Marquez akhirnya bersalaman dan barangkali sejak itu mereka telah melupakan pertikaian yang terjadi diantara mereka yang telah berlangsung selepas insiden Sepang tahun lalu, menyusul kematian tragis yang terjadi pada pembalap Moto2, Luis Salom dua hari sebelumnya di sirkuit Montmelo, Catalunya.

Grand Prix Catalunya yang berakhir pekan lalu tidak saja menampilkan pertarungan sengit antara Rossi dan Marquez, tetapi juga sebagai babak baru hubungan diantara mereka.

Seperti sama-sama telah diketahui, satu pemandangan yang mengejutkan terjadi di paddock seusai kedua pembalap menyelesaikan race mereka, dan ‘peristiwa historis’ itu pun terjadi ketika keduanya bersalaman dan terlibat percakapan intens baik di paddock,podium,maupun saat konferensi pers yang digelar sesudahnya.   

Sejak insiden Sepang, Rossi dan Marquez intens terlibat kata-kata sengit dan saling menyerang.

‘Peristiwa historis’ yang terjadi di Catalunya itu dinilai akan mengakhiri pertikaian diantara keduanya di masa lalu dan Rossi pun telah menyatakan bahwa pertikiannya dengan Marquez telah selesai yang juga diamini Marquez dengan menepuk bahu pembalap Italia itu pada saat konferensi pers.

Pada race beberapa saat sebelumnya, kedua pembalap menampilkan pertarungan murni dan Marquez pun kemudian mengakui bahwa ia sudah kalah dari Rossi setelah  pembalap berusia 37 tahun itu kembali bisa melewatinya.    

Menurut Marquez yang telah menjadi juara dunia sebanyak dua kali itu, “Kecepatan saya sudah maksimal dan saya tidak sangggup lagi mengejarnya.”

“Satu-satunya momentum yang menunjukkan saya lebih tangguh darinya terjadi ketika saya berhasil melewatinya. Setelah itu saya sudah habis. Lalu saat mengetahui Lorenzo yang telah mengalami kegagalan, konsentrasi saya pun sedikit terganggu, ”imbuh Marquez.  

 “Tadinya saya berencana untuk melewatinya di lap terakhir, tapi saya sudah merasa tidak nyaman lagi dan hal itu telah mempengaruhi kepercayaan diri saya,”jelas Marquez.

“Mungkin di situlah kesalahan saya. Race kali ini sangat berbeda dengan racedi Mugello. Kecepatan saya sudah maksimal yang membuat saya nyaris terjatuh. Saya akhirnya lebih berpikir untuk menyelamatkan posisi saya di klasemen!, ”kilah Marquez.

Artikel Tag: motogp, Gran Premi Monster Energy de Catalunya, Valentino Rossi, Marc Marquez