Berita MotoGP: Belajar dari Kesalahan 2015, Marc Marquez Tampil Konsisten

Ligaolahraga – Berita MotoGP: Pemimpin poin MotoGP Marc Marquez, satu – satunya calon peraih gelar tahun ini yang telah mencetak score di setiap balapan, meyakini konsistensi pada tahun 2016 merupakan dampak langsung dari perjuangan tahun lalu.

Salah satu pertanyaan pertama Marc Marquez hari Minggu lalu, tepat setelah selesai Belanda TT, adalah jika tempat kedua yang telah ia capai dalam kondisi sulit seperti itu, dikombinasikan dengan hasil para rival utamanya, berarti dia memgang trofi kejuaraan dengan satu tangan.

Kekurangan poin dari setengah musim, Marquez memimpin klasemen dengan 24 poin lebih unggul dari Jorge Lorenzo, yang menempati posisi 10 di Assen, dan 42 poin lebih dari Valentino Rossi, setelah rider Italia itu tersingkir setelah restart dan saat melaju paling depan.

"Ini adalah percakapan di pub," kata Marquez. "Kami bahkan belum setengah jalan di musim ini dan aku  bahkan belum mendapat 1 balapan unggul atas rider di posisi kedua – meskipun penting sekali memiliki gap seperti ini, terutama terhadap Valentino."

Selama beberapa bulan sekarang ini, Marquez telah menekankan perubahan mentalitas, yang ada di kepalanya untuk menghadapi tantangan yang ambisius seperti merebut gelar dalam situasi seperti saat ini - berbeda dengan kampanye pada 2013 dan 2014, ketika ia bisa menang dengan mudahnya.

Motornya tidak sekuat dulu, ban Michelinnya juga tidak sama dengan Bridgestones, dan elektronik tidak banyak mambantu sebelumnya.

Semua itu membuatnya ke situasi yang lebih tak stabil di mana lebih mudah untuk membuat kesalahan yang dilakukan Marquez selama 2015.

Di situasi seperti ini pada musim lalu , setelah delapan balapan, rider asal Spanyol itu berada di posisi keempat, dengan 56 poin kurang dari sekarang dan dengan tiga nol.

Kali ini, selain memimpin kejuaraan, ia menjadi satu – satunya kandidat gelar yang belum pernah gagal mencetak score. Dia mengalami kecelakaan di Le Mans, tapi ia mengambil motornya – atau yang tersisa dari motornya – dan mencetak tiga poin, yang mana terbukti memang menentukan pada akhirnya.

Artikel Tag: MotoGP Dutch TT 2016, motogp Assen 2016, Marc Marquez, Honda Repsol