Alex Marquez Turut Kecewa Dengan Hukuman Yang Didapati Yamaha

Berita MotoGP : Pebalap tim Repsol Honda yaitu Alex Marquez merasa kecewa dengan hukuman yang didapati Yamaha. Menurutnya, hukuman mereka masih terlalu ringan karena tidak merugikan para pebalapnya.

Seperti yang diketahui, Yamaha tertangkap basah oleh FIM melanggar aturan mesin pada balapan di Jerez lalu. Akibat tindakan tidak terpuji tersebut, mereka akhirnya dikurangi 50 poin pada klasemen konstruktor. Akan tetapi, pengurangan poin tersebut hanya berlaku bagi tim, tidak berlaku bagi poin para pebalap. Hal ini jelas membuat Alex merasa murka.

Ia menilai jika tim dan pebalap harus diberikan hukuman yang setimpal. Apalagi, Yamaha adalah tim besar yang dikagumi banyak pebalap muda. Mereka harusnya bisa memberi contoh yang baik bukannya melanggar aturan secara sembrono.

"Yang jelas, mereka curang dan tidak menghormati aturan. Di dalam MSMA, aturan itu sangat ketat dan pada titik ini saya harus berpikir bahwa mereka tidak memberikan contoh yang baik untuk pembalap yang lebih muda,” ucap Alex saat diwawancara oleh media setempat.

“Katakanlah seolah-olah orangtua membuat anaknya berlari dengan kendaraan ilegal dan hanya anaknya yang didiskualifikasi. Situasi ini sulit diterima,” pungkasnya sekali lagi.

Sekedar informasi, Alex bukan satu-satunya pebalap MotoGP yang mengeluhkan ketidakadilan hukuman dari FIM. Sang kakak sendiri juga berpikiran yang sama dimana para pebalap juga harus menanggung akibat dari tindakan yang melanggar aturan itu.

Artikel Tag: Alex Marquez, yamaha, motogp