Alberto Puig Bahas Perkembangan Honda di Paruh Musim

Berita MotoGP: Performa buruk Honda dalam beberapa musim MotoGP terakhir berlanjut pada tahun 2024. Bos Repsol Honda, Alberto Puig sadar bahas perkembangan timnya jelang paruh kedua musim.

Joan Mir memimpin dari empat pebalap Honda di kejuaraan, tetapi juara MotoGP 2020 itu hanya berada di posisi ke-18, dengan 13 poin atas namanya. Tidak satu pun dari empat pebalap Honda yang berhasil mengamankan hasil sepuluh besar sejauh musim ini, yang hanya dapat digambarkan sebagai salah satu yang terburuk dalam sejarah kelas utama.

Membahas awal musim, bos Repsol Honda Alberto Puig mengatakan kepada MotoGP.com: "Itu tidak semudah itu. Kami belum berada di tempat yang kami inginkan. Kami mencoba untuk mencapainya tetapi masih jauh. [Kami] berada di posisi standar kami."

"Tetapi beginilah keadaannya sekarang dan kami berjuang, mencoba mengejar ketertinggalan, dan mencoba berbagai solusi berbeda. Namun, dari catatan waktu putaran, jelas bahwa kami masih belum berada di sana dan kami mengetahuinya. Kami berusaha melakukan sebanyak mungkin dalam waktu sesingkat mungkin. Kami memanfaatkan konsesi dan banyak melakukan pengujian, tetapi kami masih harus membuat langkah besar."

Menyatakan hal yang sudah jelas, Puig mengakui bahwa perbaikan perlu dilakukan ke depannya. "Kami harus memperbaiki motor. Itulah intinya. Kami tahu apa yang kurang, tetapi kami masih belum dapat menemukan solusi untuk menyelesaikan masalah. Namun, masalah utama kami, kami mengetahuinya dan memiliki pemahaman yang jelas. Namun, kami masih belum yakin 100% bagaimana cara memperbaikinya."

Honda memperkenalkan dua pembalap baru ke dalam jajaran mereka musim ini, Luca Marini dan Johann Zarco.

Artikel Tag: repsol honda, Alberto Puig, motogp