Rory McIlroy Merasa Seperti “Seekor Domba yang Dikorbankan”

Rory McIlroy, pegolf peringkat dua dunia, menjelaskan keputusannya untuk mengundurkan diri dari posisinya sebagai direktur pemain di dewan kebijakan PGA Tour yang berpengaruh.

Pegolf berusia 34 tahun itu mengumumkan langkah mengejutkan tersebut pada hari Selasa (14/11), meskipun ia diharapkan akan menjabat di posisi tersebut hingga tahun 2024.

Rory McIlroy menjadi salah satu pendukung terkuat PGA Tour selama pertarungannya dengan LIV Golf Tour yang memisahkan diri, tetapi mengakui bahwa ia merasa seperti "domba yang dikorbankan" setelah kedua belah pihak mengumumkan pada Juni lalu bahwa mereka akan bergabung.

Dia sekarang hengkang dari dewan kebijakan, sebuah keputusan yang telah dia pertimbangkan untuk sementara waktu.

"Ada sesuatu yang harus diberikan. Hanya ada begitu banyak jam dalam sehari dan begitu banyak hari dalam sepekan dan saya memiliki banyak hal yang terjadi dalam hidup saya saat ini," kata McIlroy kepada BBC Sport.

"Di antara upaya untuk menjadi pegolf kelas dunia dan menjadi suami dan ayah yang baik, saya memiliki portofolio investasi yang terus berkembang, yang menyita lebih banyak waktu saya.

"Saya terlibat dengan TGL (Liga Golf yang dipadukan dengan teknologi bersama Tiger Woods) sehingga saya memiliki banyak kesibukan. Dengan urusan dewan kebijakan, itu telah menyita lebih banyak waktu saya tahun ini."

Pegolf asal Irlandia Utara ini mengakui bahwa perubahan arah dari PGA Tour mempengaruhi keputusannya.

"Jelas, lanskap berubah pada tanggal 6 Juni dengan pengumuman itu dan saya merasa sejak saat itu saya memainkan peran yang lebih kecil karena keputusan yang dibuat," kata McIlroy.

Keinginan untuk lebih fokus pada golf pun turut berperan.

"Saya berpikir ketika kita memasuki tahun depan, saat saya mencoba untuk meningkatkan kemampuan saya untuk Augusta dan semua turnamen itu, saya tidak bisa melihat saya mencurahkan waktu dan energi untuk itu," kata McIlroy.

"Ini merupakan keputusan besar dan jika saya merasa tidak siap untuk menghadapi pertemuan-pertemuan di dewan, maka akan lebih baik jika ada orang lain yang menggantikan saya, yang mampu meluangkan waktu dan energi untuk itu."

Berbicara kepada wartawan hari Selasa, menjelang Kejuaraan DP World Tour minggu ini di Dubai, Rory McIlroy mengatakan bahwa perannya di dewan kebijakan bukanlah sesuatu yang ia nikmati.

McIlroy menjabat sebagai anggota dewan penasihat pemain dari 2019 hingga 2021, menjabat tahun lalu sebagai ketua PAC. Dalam dua tahun masa jabatannya sebagai direktur pemain di dewan kebijakan, ia menangani dampak pandemi COVID-19 dan pertarungan yang sedang berlangsung dengan LIV Golf.

Rory McIlroy memasuki masa senja dalam karier golf profesionalnya. Ia telah memenangi 42 gelar di seluruh dunia, termasuk 24 gelar di PGA Tour, namun belum pernah juara lagi sejak memenangkan PGA Championship 2014 di Valhalla Golf Club, Kentucky. Dia harus memenangkan turnamen Masters untuk melengkapi karier Grand Slam-nya, namun ia memiliki rekor 0-9 dalam upaya memenangkan green jacket.

Artikel Tag: Rory McIlroy