Jon Rahm Memulai Kembali Di Masters Setelah Musim 2024 Yang Sulit

Jon Rahm menekan tombol reset menuju Masters 2025, sesuatu yang dia lakukan setiap tahun - tetapi kali ini, kebutuhan untuk memulai kembali terasa lebih besar dari sebelumnya.

"Saya suka membuat target yang baru daripada mengatakan saya ingin memenangkan sejumlah hal dalam lima tahun," kata Rahm pada hari Selasa (8/4) di Augusta National. "Menutup lembaran tahun sebelumnya membantu saya memasuki tahun berikutnya dengan pola pikir yang jernih."

Jon Rahm memasuki turnamen major tahun lalu sebagai juara bertahan Masters namun kesulitan sepanjang musim. Dia nyaris tidak masuk cut di Augusta, finis di posisi ke-45.

Dia absen di AS Terbuka karena cedera kaki dan gagal membuat cut di PGA Championship. Posisi ketujuh di The Open Championship adalah satu-satunya titik terang baginya.

"Bukan musim utama favorit saya," Rahm mengakui. "Saya mengerti mengapa orang menilai permainan saya berdasarkan turnamen-turnamen besar itu, tapi saya rasa itu tidak mewakili bagaimana saya bermain sepanjang tahun."

Sejak bergabung dengan LIV Golf pada Desember 2023, Jon Rahm mencatatkan hasil yang kuat, finis di posisi 10 besar dalam 17 dari 18 turnamen dan meraih dua kemenangan.

Terlepas dari kesuksesannya, tahun 2024 dipenuhi dengan penyesuaian pribadi dan profesional.

"Tahun lalu sangat berat," katanya. "Itu turnamen major pertama saya setelah bergabung dengan LIV, dan saya juga mempertahankan gelar Master. Ada banyak hal yang terjadi - ruang ganti baru, Champions Dinner. Banyak hal yang harus diproses, sebagian besar secara internal."

Peringkat resmi dunia Rahm turun ke posisi 80, karena hasil LIV tidak diperhitungkan dalam Peringkat Resmi Golf Dunia. Namun ia tetap berada di posisi keempat dalam peringkat Data Golf.

"Saya tidak pernah benar-benar merasa 100% nyaman dengan permainan saya tahun lalu, yang mungkin terlihat di turnamen-turnamen utama," kata Rahm.

Sejak saat itu Jon Rahm telah memperbaiki akurasi pukulannya dan merasa lebih tajam menjelang Augusta.

Rahm, yang kemudian berbicara dalam bahasa Spanyol, mengatakan bahwa kehadiran keluarganya telah meningkatkan kondisi mentalnya. Istrinya, Kelley Cahill, bergabung kembali dalam tur baru-baru ini setelah melahirkan anak ketiga mereka.

Meskipun Rahm belum dapat mengunjungi Augusta tahun ini - sesuatu yang ia lakukan dalam tujuh dari sembilan penampilannya di turnamen Masters - ia mengatakan bahwa terakhir kali hal itu terjadi pada tahun 2023, saat ia menjadi juara.

"Jika saya menang tahun ini," canda Rahm, "maka saya pasti tidak akan datang lebih awal lagi."

Artikel Tag: jon rahm