Jason Day Ungkapkan Alasan LIV Golf Tidak Menawarinya Kontrak

Mantan pegolf nomor satu dunia Jason Day mengungkapkan bahwa masalah cedera yang berlarut-larut menjadi alasan mengapa LIV Golf tidak pernah menawarinya kontrak.

Pegolf asal Australia ini bergulat dengan sakit punggung kronis selama lebih dari 10 tahun, yang membuatnya mencoba metode yang tidak biasa untuk meringankan ketidaknyamanannya, seperti menggembungkan balon untuk meringankan tekanan pada punggungnya.

Meskipun pernah menjadi juara major - setelah mengantongi PGA Championship pada 2015 - dan pernah memegang gelar pemain golf nomor satu dunia, masalah cederanya terlalu besar bagi liga yang didukung oleh Arab Saudi untuk mengajukan kesepakatan, ia pun menyerah.

Dalam sebuah wawancara dengan Code Sports Australia, Jason Day mengakui bahwa ia puas dengan PGA Tour dan kepindahannya ke LIV tidak pernah terjadi karena kesepakatan tidak pernah diajukan.

“Apa yang terjadi adalah, itu adalah langkah bisnis untuk masuk dan mengeksplorasi potensi apa yang akan terjadi,” kata pegolf berusia 36 tahun itu kepada media tersebut.

“Saya berkata [kepada agen saya], 'Jangan khawatir, saya senang dengan posisi saya saat ini, tapi selalu menyenangkan untuk mengetahuinya. Dan mereka [LIV Golf] berkata, 'Kami menyukai Jason, tapi dia terlalu sering cedera; dia terlalu sering mengalami cedera,” katanya kemudian: “Saya tidak menyalahkan mereka,” lapor Express.

Sejak kemenangannya di PGA Championship hampir satu dekade lalu, Jason Day telah meraih delapan kemenangan tambahan di Tour, mengumpulkan 13 kemenangan turnamen dalam kariernya.

Kembalinya dia ke lingkaran pemenang terakhir kali terjadi tahun lalu di AT&T Byron Nelson, yang mengakhiri penantiannya selama lima tahun untuk meraih kemenangan.

Meskipun ia belum meraih kemenangan di turnamen musim ini, permainannya tetap kuat karena saat ini ia menduduki peringkat 36 dunia dalam peringkat golf.

Dengan hanya tiga kali gagal mencetak skor tahun ini, momen terbaiknya adalah di The Open di Royal Troon, di mana ia berada di posisi ke-13.

Jason Day menyuarakan harapannya untuk persatuan dalam olahraga ini, dan tampaknya keinginannya akan terwujud dengan laporan dari The Sun tentang gencatan senjata senilai 1 miliar dolar AS antara PGA Tour dan Saudi PIF.

Laporan menunjukkan bahwa PIF akan mengakuisisi 11% saham PGA Tour Enterprises, dengan ketua LIV dan Newcastle FC Yasir Al-Rumayyan disebut-sebut akan mengambil alih posisi ketua.

Mengenai topik kemungkinan merger, Day berkata: “Saya berharap kami bisa bergabung kembali karena pasti ada banyak pemain di tur LIV yang kami rindukan di PGA Tour. Saya selalu bermain sangat sentral dengan LIV dan tidak pernah benar-benar terlibat dalam politik itu semua.”

Artikel Tag: Jason Day