Debut Liga Golf Virtual TGL Ditunda Hingga 2025 Akibat Kerusakan Kubah

Tiger Woods dan Rory McIlroy akan menunggu hingga tahun 2025 untuk meluncurkan kompetisi TGL yang menggunakan teknologi. Pasalnya, kerusakan di arena yang berlokasi di Florida akan memakan waktu terlalu lama untuk diperbaiki dan menimbulkan masalah penjadwalan untuk televisi dan para pemain.

Liga TGL yang terdiri dari enam tim ini seharusnya memulai debutnya pada 9 Januari 2024 di ESPN dan menyelesaikan musimnya sebelum Masters pada bulan April. Kepemilikan keenam tim telah diumumkan dan para pemain telah mengisi daftar pemain. Dan kemudian liga tiba-tiba tidak memiliki tempat untuk bermain karena listrik mati pekan lalu.

Kegagalan sistem listrik sementara dan sistem cadangan yang digunakan untuk pembangunan SoFi Center di Palm Beach Gardens pada 14 November menyebabkan kubah mengempis, yang merusak bagian kubah yang didukung udara di arena.

Tidak ada yang terluka, dan sebagian besar teknologi tidak terpengaruh.

"Meskipun kejadian pekan lalu akan memaksa kami untuk melakukan penyesuaian pada jadwal kami, saya sangat yakin bahwa konsep ini akan dapat diwujudkan oleh para pemain kami yang memiliki komitmen tinggi," kata Woods.

Konsep TMRW Sports, yang didirikan bersama oleh Woods dan McIlroy, adalah pertandingan secara beregu di arena seluas 250.000 kaki persegi di Palm Beach State College. Pukulan yang lebih jauh dipukul ke layar yang 20 kali lebih besar dari simulator standar, dan pukulan yang sebenarnya dari jarak 50 yard atau lebih dekat dimainkan di lapangan hijau berteknologi tinggi yang berputar di atas meja putar untuk menciptakan pukulan yang berbeda.

Pukulan penuh dimainkan di atas rumput atau pasir asli, tergantung pada pukulannya.

Daripada berlomba-lomba melakukan perbaikan untuk memulai liga TGL tahun depan dan kemungkinan memainkan jadwal parsial, para mitra utama - mulai dari TMRW Sports hingga ESPN hingga sponsor komersial hingga 23 pemain dan enam grup kepemilikan - merasa lebih baik menunda debutnya selama satu tahun dan melakukannya dengan benar.

Woods adalah bagian dari pemilik dan pemain untuk Jupiter Links. McIlroy bermain di Boston Commons bersama Adam Scott, Keegan Bradley dan Tyrrell Hatton. Tim-tim lain dengan grup kepemilikan yang kuat berada di New York, San Francisco, Los Angeles dan Atlanta.

"Penundaan ini membawa perasaan campur aduk antara kekecewaan dan kegembiraan," kata McIlroy. "Yang terpenting, kami senang tidak ada yang terluka. Mengingat situasinya, meski penundaan ini mengecewakan, penundaan ini akan memungkinkan kami untuk berkumpul kembali, fokus kembali dan kembali dengan lebih kuat."

Woods, McIlroy dan mantan eksekutif NBC Golf Channel, Mike McCarley, mendirikan grup hiburan dan media TMRW Sports. Mereka mengumumkan pada Agustus 2022 tentang pembentukan TGL, menciptakan liga golf beregu selama tiga bulan yang melayani audiens baru dan berbeda dari golf tradisional.

Liga TGL ini menarik jajaran pemain All-Star mulai dari Woods dan McIlroy hingga Justin Thomas, Collin Morikawa, Patrick Cantlay, Xander Schauffele dan Max Homa.

Jon Rahm awalnya merupakan bagian dari daftar 24 pemain hingga memutuskan untuk absen di tahun pertama karena kekhawatiran atas perjalanan ke Florida untuk pertandingan sekali seminggu, meskipun tim tidak bermain setiap minggu dan hanya tiga dari empat pemain yang diaktifkan untuk setiap pertandingan.

Pertandingan sebanyak 15 lubang itu diperkirakan akan berlangsung selama dua jam dan sesuai dengan jadwal platform ESPN di tengah-tengah pertandingan bola basket perguruan tinggi pada jam tayang utama.

"Kami bermitra dengan TGL dan mendukung penuh keputusan mereka," kata Robyn Durant, wakil presiden eksekutif pemrograman dan akuisisi ESPN. "Kami percaya pada mereka dan visi mereka sejak awal, dan itu tidak berubah. Tambahan waktu untuk merencanakan, menguji dan berlatih hanya akan membuatnya lebih baik."

Semua pemilik, dari Fenway Sports Group (Boston) hingga pemilik Atlanta Falcons Arthur Blank (Atlanta) dan pemilik New York Mets Steven Cohen (New York), menyatakan dukungannya untuk menunda debut selama satu tahun untuk memastikan liga tidak mengambil jalan pintas dengan terburu-buru untuk memulai.

TGL tidak memberikan jadwal untuk perbaikan atau mengindikasikan apakah mereka akan membangun kembali struktur yang sama atau meningkatkan desain asli dan teknologinya. Arena ini dapat menampung hingga 1.600 penonton, dan lapangannya kira-kira seukuran lapangan sepak bola.

"Kami memahami penundaan musim perdana yang sangat disayangkan dan tidak dapat dihindari hingga 2025, tetapi kami yakin bahwa ini akan memberi waktu tambahan kepada liga dan tim untuk melaksanakan dan memberikan pengalaman yang luar biasa," kata Andrew Cohen, salah satu pendiri Cohen Private Ventures yang berinvestasi di tim New York.

Artikel Tag: TGL