Toto Wolff Bernafsu untuk Mengalahkan Red Bull

Berita F1: Toto Wolff mengatakan keputusannya untuk tetap menjadi kepala tim Mercedes F1 sebagian didorong oleh keinginannya untuk "engalahkan Red Bull dengan Lewis Hamilton.

Toto Wolff baru-baru ini mengatakan kepada Telegraph bahwa dia telah menandatangani kontrak baru berdurasi tiga tahun untuk memperpanjang kontraknya dengan Mercedes hingga akhir tahun 2026.

Kontrak juara dunia tujuh kali Hamilton sendiri berlaku hingga akhir 2025. Hamilton masih mengejar rekor gelar dunia kedelapan, yang secara kontroversial ditolaknya di Grand Prix Abu Dhabi 2021.

Setelah kalah dari Max Verstappen di final tahun 2021 yang terkenal itu, Hamilton terpaksa menyaksikan pembalap Red Bull itu mendominasi olahraga tersebut dalam perjalanannya menuju dua kejuaraan dunia berikutnya.

Setelah mengalami dua musim yang mengecewakan, Wolff mengungkapkan detail awal yang menggembirakan tentang mobil Mercedes 2024 saat juara konstruktor delapan kali itu ingin bertarung melawan Red Bull tahun ini.

“Saya bertahan di Mercedes untuk mengalahkan Red Bull bersama Lewis Hamilton,” kata Wolff kepada media Italia La Gazzetta della Sport.

​“Mereka yang pernah mengemudikan simulator mengatakan kepada kami bahwa mobil tahun 2024 tidak terlihat seperti mobil dua tahun terakhir. Jika kami memberi Hamilton mobil bagus yang bisa dia andalkan, dia bisa kembali tampil di depan semua orang.”

Ditanya apakah Hamilton, kini berusia 39 tahun, mampu meraih rekor gelar kedelapan, Wolff menjawab dengan tegas: “Jawabannya jelas ya dalam huruf kapital."

“Ada alasan mengapa Lewis menjadi juara dunia tujuh kali dan telah memecahkan semua rekor… kemampuannya berada pada level yang berbeda. “Jika kami bisa memberinya mobil yang benar-benar dia rasakan, yang dikendarai dengan cara yang bisa dia percayai, dia akan berada pada level yang dibutuhkan untuk memenangkan kejuaraan. 39 bukanlah usia.”

Artikel Tag: Lewis Hamilton, Toto Wolff