Terapkan Strategi Ban, Sergio Perez Dituduh Sengaja Halangi Hamilton

Penulis: Abdi Ardiansyah
Rabu 05 Mei 2021, 19:20 WIB
Sergio Perez

Sergio Perez

Ligaolahraga.com -

Berita F1: Red Bull Racing membantah jika mereka sengaja memerintahkan Sergio Perez agar menerapkan strategi ban saat balapan di Portimao untuk menghalangi laju Hamilton.

Sergi Perez dituding telah sengaja menghalangi Lewis Hamilton saat balapan di GP Portugal dengan menerapkan strategi ban. Ia diperintahkan oleh tim Red Bull Racing agar memakai ban lebih lama dibanding para pesaingnya di sektor depan.

Saat duo pebalap Mercedes, Lewis Hamilton dan Valtteri Bottas, dan rekan setimnya, Max Verstappen, masuk pit di lap 35 Perez masih terus berada di lintasan sehingga bisa memimpin balapan.

Padahal, mobil dengan ban yang telah aus bakal melaju lebih lambat dibanding ban baru. Perez kemudian diinstuksikan untuk masuk ke pit pada lap 51, usai disalip Hamilton. Perintah yang diberikan timya tersebut menimbulkan dugaan jika pebalap asal Meksiko tersebut sedang menjalankan rencana untuk membantu Verstappen yang berduel ketat dengan Hamilton.

Namun, Red Bull menegaskan jika taktik tersebut digunakan supaya Sergio Perez mampu mencatatkan waktu lap tercepat. Ia sulit untuk mendahului tiga mobil paling depan dan menjauh dari mobil belakang.

“Kami fokus ingin menggunakan ban lunak untuk lap tercepat. Itu kenapa kami melaju sejauh itu. Ban lunak tidak punya rentang panjang, dan tentu saja, jika Anda menggunakannya habis-habisan untuk lap tunggal, maka akan membuat jadi lebih tipis,” ungkap Bos Red Bull, Christian Horner, seperti yang dilansir dari laman Motorsport.com.

 “Sergio berada di peringkat keempat solid, tanpa kesempatan mengejar mobil-mobil di depan dan membersihkam mobil di belakang. Jadi kami berpikir untuk mengurangi bakan bakar hingga ke titik yang masuk akal dan mencatatkan lap tercepat,” tambahnya.

Target tersebut sempat dicapai oleh Perez sebelum direbut pebalap Mercedes, Valtteri Bottas, yang akan masuk pit. Verstappen juga mencatatkan lap tercepat, namun sayangnya catatannya dihapus karena melewati batas lintasan.

“Sergio adalah yang pertama mengklaimnya, tapi Valtteri dapat memanfaatkan dari jendela pit sehingga sukses. Sehingga kami mencoba agar Max yang berhasil membuat catatan waktu tercepat,” jelas Horner.

“Para pebalap berhasil menuntaskan pitstop 1,9 detik dan tapi, untuk batas trek, kami tidak melihat siapa pun dipenalti seperti yang didapat Max, dia seharusnya bisa mencapai itu,” tuturnya.

Finis di empat besar merupakan prestasi terbaik yang dicapai oleh Sergio Perez. Walau belum mampu merusak dominasi Hamilton, Verstappen, dan Bottas, yang selalu finis di tiga besar, Horner terus memberi semangat kepada pebalap 31 tahun tersebut untuk terus memperbaiki performa.

“Saya kira, dia sampai di sana. Dia (di Portugal) mengalami kesulitan karena angin dan lain-lain, tapi Anda bisa melihat balapan bersamanya ketika dia berada di udara bersih,” kata Horner.

“Jangan lupa, dia berhasil mendahului Lando Norris, yang menyalipnya sebelumnya di luar trek. Kembali, ada inkonsistensi batas trek. Tapi kemudian, dia berada di udara jernih, dia membukukan laptime sama seperti para pemimpin di titik tertentu. Dia sempat mencatat waktu lap tercepat. Saya gembira dengan kemajuannya. Dengan waktu lebih banyak dan pengalaman, semua akan berpihak kepadanya," tutupnya.

Artikel Tag: Sergio Perez, Max Verstappen, Red Bull Racing, Lewis Hamilton, Valtteri Bottas, Mercedes, F1 2021, GP Portugal

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/f1/terapkan-strategi-ban-sergio-perez-dituduh-sengaja-halangi-hamilton
1208  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini