Meski Kian Kencang, Lewis Hamilton Ngaku Tak Nyaman dengan Mobil W14

Berita F1: Lewis Hamilton mengatakan posisi duduknya di dalam kokpit mobil Mercedes W14 terlalu dekat ke roda depan sehingga ia tidak nyaman ketika menikung.

Lewis Hamilton gembira dengan kesuksesannya finis kedua di GP Australia. Namun di balik keberhasilannya, mobil Mercedes W14 masih memiliki beberapa kekurangan, salah satunya posisi kokpit.

Rekan setim George Russell tersebut mengeluhkan posisi kokpit yang terlalu maju daripada mobil lainnya. Akibat hal tersebut, ia menemui beberapa kendala dan kurang feeling dengan jet daratnya.

"Aku di sini pulang selambat mungkin setiap hari, aku mempersiapkan yang terbaik yang kami bisa, dan aku masuk ke mobil dan aku merasa tak connect dengannya. Aku tidak tahu harus berkata apa tentang itu," ujar Hamilton mengutip dari PlanetF1.

"Aku tidak tahu apakah orang memperhatikan. Kami duduk lebih dekat ke roda depan daripada semua pebalap lainnya. Kokpit kami terlalu maju," ia mengimbuhkan.

Salah satu problem yang membuatnya kurang nyaman adalah saat menikung. Ketika melintas di area bumpy, Hamilton mengakui tubuhnya jadi merasakan getaran keras karena tempat duduknya terlalu dekat dekat dengan suspensi depan.

"Saat mengemudi, kau merasa seperti sedang duduk di roda depan dan itu perasaan terburuk saat kau mengendarai mobil," jelasnya.

"Jika kau mengendarai mobil di rumah, dan rodanya tepat di bawah kakimu, maka kau tidak akan senang saat mendekati sebuah tikungan," ia melanjutkan.

Dengan itu, mobil W14 jadi agak sulit untuk diprediksi. Jika dibandingkan dengan pesaing-pesaingnya, misalnya mobil Red Bull RB19, posisi kokpit jet darat pabrikan asal Jerman memang beberapa cm lebih ke depan. Bahkan dengan mobil musim lalu, W14 juga terlalu ke depan.

"Perbandingannya dengan ketika kau lebih mundur, dan duduk di lokasi yang pas, lebih di pusat. Itu adalah sesuatu yang aku keluhkan," kata Hamilton.

Prinsipal Mercedes, Toto Wolff, telah menanggapi keluhan Lewis Hamilton. Meski belum pasti, pria asal Austria itu menjanjikan perbaikan dan posisi kokpit pebalap menjadi salah satu hal yang perlu dipertimbangkan ketika mendesain ulang mobil.

"Kita berurusan dengan konsep besar posisi pebalap. Tentu hal itu memang salah satu yang terpenting. Apalagi yang ngomong juara dunia tujuh kali, jadi kita harus mendengarkan," tutur Wolff.

Artikel Tag: Lewis Hamilton, Mercedes, GP Australia, F1 2023