Max Verstappen Komentari Restart Balapan di Lap Terakhir GP Australia

Berita F1: Max Verstappen menilai restart di lap terakhir GP Australia tak terlalu penting sebab malah menyebabkan mobil-mobil saling senggol dan berujung kecelakaan.

GP Australia akhirnya selesai dengan diwarnai oleh berbagai drama. Stewards bahkan sampai mengibarkan bendera merah sebanyak tiga kali.

Bendera merah pertama muncul di lap ketujuh usai Alex Albon tergelincir dan menabrak pinggir lintasan. Kemudian yang kedua berkibar setelah Kevin Magnussen kehilangan ban belakang sebelah kanan mobilnya di lap 54.

Sementara bendera merah terakhir merupakan imbas dari kecelakaan beruntun di tikungan satu Sirkuit Albert Park, tak lama usai restart balapan dimulai. Insiden bermula dengan senggolan antara Carlos Sainz dengan Fernando Alonso, yang lantas membuat duo Alpine, yakni Pierre Gasly dan Esteban Ocon saling bertabrakan..

Bahkan rookie F1 2023, Nyck De Vries dan Logan Sargeant, juga terpaksa mundur dari perlombaan. Pada akhirnya GP Australia kembali dilanjutkan usai jeda waktu yang cukup lama.

Tetapi di lap terakhir pebalap hanya bisa melaju di belakang safety car saja. Max Verstappen yang tampil mendominasi sejak awal pun sukses mengklaium podium tertinggi.

Selepas balapan, pemuda berumur 25 tahun itu mengaku senang bisa meraih kemenangan keduanya di F1 2023. Meski begitu Verstappen juga kesal lantaran balapan berlangsung kacau, terutama di lap-lap terakhir.

"Tentu saja saya senang bahwa saya berada di depan pada akhirnya, tapi jujur saja akhir balapan berantakan. Saya masih yakin bahwa kami tidak membutuhkan interupsi balapan kedua. Itu bisa diselesaikan dengan fase safety car virtual atau dengan yang asli. Itu sudah cukup,” ucap Verstappen dikutip dari Speedweek.

“Pada akhirnya, restart hanya berarti ada banyak tabrakan dengan banyak mobil rusak di tikungan pertama. Dan berbicara dengan pebalap lain, saya perhatikan bahwa mereka juga menganggap bendera merah kedua,” ia mengimbuhkan.

“Start saya hari ini tidak terlalu bagus. Yang pertama adalah yang terburuk, saya hanya tidak melakukannya dengan baik. Tapi saya masih memiliki kesempatan untuk berlatih sedikit hari ini dan menjadi lebih baik dengan setiap awal tambahan,” tutupnya.

Artikel Tag: Max Verstappen, Red Bulll, F1 2023, GP Australia