Max Verstappen Kenang Jasa Besar Sang Pemilik Red Bull

Berita F1: Pemilik Red Bull, Dietrich Mateschitz, diketahui berperan besar dalam karier balap Max Verstappen hingga memenangi gelar juara pebalap dua kali beruntun.

Red Bull Racing diliputi suasana duka sebelum mengikuti sesi kualifikasi GP Amerika Serikat. Dietrich Mateschitz selaku pemilik pabrikan asal Austria tersebut dikabarkan meninggal dunia dalam usia 78 tahun.

Meski mendapat kabar kurang mengenakkan itu, Max Verstappen tetap melaju cepat di COTA. Ia sukses mengamankan urutan ketiga dengan membuntuti duo Ferrari, Carlos Sainz dan Charles Leclerc.

Berbicara setelah kualifikasi, Verstappen mengaku sangat berterima kasih kepada Mateschitz sebab telah beperan besar dalam kariernya di Formula 1. Pria asal Austra tersebut telah membantu sang pebalap meraih titel juara secara berturut-turut.

Berkat bantuan Mateschitz juga, Verstappen bisa masuk ke program junior Red Bull dan melakukan debut perdananya di kelas premier pada 2015.

“Ini adalah berita yang sulit, saya pikir untuk semua orang,” tutur Verstappen dilansir dari RacingNews365.

“Saya pikir apa yang dia maksud untuk Red Bull tetapi juga untuk olahraga, dan terutama apa yang telah dia lakukan untuk saya, dalam karier dan hidup saya [berarti] ini adalah hari yang sangat sulit.,” ia menjelaskan.

“Kami mencoba memberikan segalanya hari ini di kualifikasi, sayangnya kami ketinggalan sedikit.”

"Tapi masih ada balapan di depan, dan kami akan mencoba membuatnya bangga besok (Minggu). kami ada di sana dan saya mengharapkan balapan yang bagus,” lanjut pemuda berusia 25 tahun itu.

Di bawah kepemimpinan Dietrich Mateschitz, Red Bull juga berhasil menyabet gelar juara Konstruktor kelimanya pada musim ini. Ini membuat Die Roten Bull kini menyandang status sebagai pabrikan paling baik di dunia dengan mengungguli Ferrari dan Mercedes.

Artikel Tag: F1 2022, gp amerika serikat, Max Verstappen, Red Bull, Dietrich Mateschitz