Liam Lawson Mengingat Kembali Momen Dikontrak Red Bull

Berita F1: Liam Lawson mengingat kembali momen saat ia mengetahui bahwa ia telah menandatangani kontrak dengan Tim Junior Red Bull – dan bagaimana panggilan tersebut akhirnya menyelamatkan kariernya, setelah sebelumnya menghadapi masa depan yang tidak pasti.

Kembali pada bulan-bulan awal tahun 2019, Lawson berkompetisi di Formula Regional Oceania Championship – yang saat itu dikenal sebagai Toyota Racing Series – di negara asalnya, Selandia Baru, sebuah seri yang telah menarik beberapa nama besar dari berbagai kategori olahraga bermotor selama bertahun-tahun termasuk Lando Norris dan Lance Stroll.

Berbicara selama tampil di podcast Talking Bull milik Red Bull, Liam Lawson menjelaskan bagaimana penampilannya di seri tersebut secara tak terduga membuatnya menarik perhatian Helmut Marko. “Saat masih kecil, karena menyukai Formula 1, saya menonton seri tersebut setiap tahun,” jelas pria berusia 22 tahun itu.

“Saya bermimpi mengendarainya, dan bagi saya itu seperti balapan Formula 1 saat itu. Saya akhirnya bisa ikut serta dalam seri tersebut setelah menjalani tahun pertama saya di Eropa, dan setelah akhir pekan pertama itulah pada dasarnya saya memiliki akhir pekan pertama yang sangat kuat. Ada pembalap Red Bull yang ikut balapan saat itu, Lucas Auer, dia adalah rekan setim saya, jadi saya kira Helmut menonton karena Lucas ikut balapan."

“Saya menjalani akhir pekan pertama yang sangat baik. Saya tidak pernah menyangka hal seperti itu akan terjadi. Menjadi seorang Red Bull Junior adalah sesuatu yang. Saya ingat tahun sebelum saya membalap di F4 di Eropa, dan Jack Doohan adalah seorang Red Bull Junior saat itu," tambahnya.

Artikel Tag: Liam Lawson, f1, Rec Bull Racing