Lewis Hamilton Sadar Tekanan di Ferrari Sangatlah Besar

Berita F1 : Pembalap Scuderia Ferrari yaitu Lewis Hamilton menyadari bahwa tekanan yang didapati dalam tim kuda jingkrak tergolong tinggi. Ia tidak bisa berbuat banyak dalam waktu yang instan.

Sebagaimana diketahui, Lewis Hamilton mengambil keputusan berani dengan hengkang ke Ferrari di musim 2025 kali ini. Ferrari sendiri merupakan tim yang besar dan punya sejarah ikonik di kompetisi F1. Akan tetapi, performa kuda jingkrak dalam beberapa tahun belakangan memang tidak bisa dikatakan terlalu bagus. Memasuki tahun 2025 sekalipun, Hamilton juga belum bisa mengubah performa Ferrari langsung kembali meroket.

Hamilton sadar bahwa tekanan dalam tim seperti Ferrari memang sangat besar. Ia harus bersabar dan mencari solusinya untuk bisa kembali ke jajaran papan atas.

"Di satu sisi, hal ini memang sudah diduga - mereka (Ferrari) adalah tim terhebat dalam sejarah Formula 1, mereka sangat spesial. Tentu saja ada lebih banyak cerita yang ditulis tentang hal itu dan orang-orang memiliki pendapat. Dan itu tidak selalu berjalan mulus. Jadi, dari sudut pandang saya, Anda tidak bisa bekerja dengan sebuah tim dan mengubah banyak hal dalam semalam," ucap Hamilton.

"Kami telah menghabiskan waktu untuk mengenal satu sama lain. Ada perubahan-perubahan jangka pendek yang akan kami lakukan bersama, mempertahankan semua kehebatan dan terus membangun semua area di mana kami bisa menjadi lebih kuat. Beberapa di antaranya bersifat jangka pendek dan beberapa di antaranya bersifat jangka panjang. Ada begitu banyak hal hebat dalam tim ini. Kami ingin memanfaatkan energi dan semangat yang ada di dalam tim," pungkasnya.

Artikel Tag: Lewis Hamilton, f1