Lewis Hamilton Mengecam Liputan tentang Percakapan Radionya

Berita F1: Lewis Hamilton mengecam apa yang menurutnya merupakan liputan yang dilebih-lebihkan atas percakapan radio F1-nya dengan teknisi balap baru Ferrari, Riccardo Adami.

Juara dunia tujuh kali itu mengalami debut Ferrari yang sangat mengecewakan karena ia hanya mampu finis di urutan ke-10 dalam Grand Prix Australia pembuka musim yang basah dan kacau.

Panggilan strategi yang salah menghancurkan harapan singkat Hamilton untuk naik podium, sementara rekan setimnya Charles Leclerc hanya finis di urutan kedelapan dalam apa yang menandai awal musim baru yang menyedihkan bagi Ferrari.

Perlombaan Hamilton diwarnai oleh beberapa percakapan radio yang semakin rewel dengan Adami, karena pembalap Inggris berusia 40 tahun itu tampak frustrasi dengan instruksi berulang yang diterimanya. Menjelang Grand Prix China akhir pekan ini, Lewis Hamilton meremehkan dugaan adanya masalah antara dirinya dan Adami. Maksud saya, tentu saja, semua orang melebih-lebihkan,” kata Hamilton seperti dikutip oleh Sky Sports.

“Itu hanya sekadar basa-basi. Saya sangat sopan dalam menyampaikan usulan itu. Saya berkata: 'serahkan saja padaku, kumohon'. Saya tidak mengatakan 'Persetan denganmu'. Saya tidak mengumpat. Jadi saat itu, saya benar-benar kesulitan dengan mobil dan saya perlu fokus penuh pada beberapa hal ini."

"Kami mulai mengenal satu sama lain. Dia jelas pernah memiliki dua juara atau lebih di masa lalu dan tidak ada masalah di antara kami."

Hamilton, yang menikmati salah satu kemitraan pengemudi-insinyur tersukses dengan Peter 'Bono' Bonington selama 12 tahun masa tugasnya di Mercedes, menegaskan bahwa komunikasi semacam itu adalah bagian normal dari saling mengenal.

Artikel Tag: Lewis Hamilton, F1 GP China, Ferrari