Lando Norris Tak Menyangka Bisa Finis Ketujuh di Spa

Berita F1: Lando Norris sempat kesulitan di fase awal hingga pertengahan balapan GP Belgia akibat mobil McLaren MCL60 yang lambat di trek lurus, namun ia berhasil bangkit.

Lando Norris diketahui start dari P7 di GP Belgia. Selepas perlombaan dimulai, ia kehilangan banyak posisi karena buruknya kecepatan mobil McLaren MCL60 di lintasan lurus.

Segalanya menjadi lebih rumit ketika sang pebalap beralih ke ban keras, dimana dirinya kian tertinggal. Tim asal Woking lantas memberikan ban lunak yang terbukti mampu membantunya melesat ke urutan tujuh besar.

Norris akhirnya mengakhiri balapan dengan merebut tempat ketujuh, meski sempat mendapat tekanan dari Esteban Ocon.

"Saya hampir tidak membuat gigi kedelapan. Saya sangat lambat di trek lurus. Saya tidak bisa bertahan, saya tidak bisa menyerang. Tidak mungkin untuk menyalip,” kata Norris dilansir dari Crash.

"Saya tidak menyalip satu orang di jalan lurus. Saya terlalu lambat. Saya hanya menyalip dua atau tiga orang hari ini dan itu semua ada di tikungan. Itu menyakitkan,” imbuhnya.

“Awalnya sangat menyakitkan. Kami mencoba untuk melaju dengan Hard - ban keras bukanlah ban yang cukup baik. Jadi kami memiliki satu hal yang tersisa untuk dicoba dan itu adalah memasang ban Soft, dan ini terjadi pada Lap 24, Lap 25. Jadi saya berharap untuk masuk pit lagi untuk soft lain di beberapa titik tetapi entah bagaimana kami berada di urutan ketujuh,” jelas pria asal Inggris tersebut.

"Kami mengundercut seperti 10 mobil saya pikir yang saya cukup terkejut - kejutan yang bagus tentu saja tapi saya pikir saya akan masuk pit lagi. Mereka seperti kami akan mencoba dan pergi ke akhir dan saya seperti. Saya terlalu memaksakan ban pada awalnya saya pikir balapan saya akan berakhir dan saya akan mulai terlalu kesulitan. Kami menjaga ban tetap hidup dan tetap di P7. tetap di depan Esteban yang menutup dengan cukup cepat. Saya senang,” ia mengungkapkan.

Di sisi lain ada beberapa pihak yang menduga Lando Norris mengalami masalah di kemudinya saat mengaspal di Sirkuit Spa-Francorchamps. Akan tetapi sang pebalap membantahnya.

"Siapa yang bilang? Tidak. Kami hanya selambat itu. Semua orang menyalip saya sebelum zona aktivasi DRS. Sejujurnya, saya menabrak Alex (Albon) dari Tikungan 1,” tegasnya.

"Saya mendatanginya dari Tikungan 1, saya punya ban baru, dia punya ban lama, dan saya pikir di akhir lintasan lurus dia menarik tiga atau empat jarak mobil dari saya dan ini saya dengan DRS, menggunakan menyalip - itu hanya menyakitkan. Saya tidak bisa benar-benar menyalip mobil di jalan lurus hari ini.”

"Menyakitkan. Kami salah - kami sudah mengakuinya. Downforce kami terlalu tinggi dan itu sama sekali tidak membantu kami. Kami akan meninjaunya dan memastikan kami melakukan pekerjaan yang lebih baik lain kali,” tutup Norris.

Artikel Tag: lando norris, McLaren, F1 2023, GP BELGIA