Kemampuan Vettel Dinilai Semakin Lama Kian Menurun

Berita F1: Salah seorang komentator Formula 1, Martin Brundle, menilai kemampuan membalap Sebastian Vettel bakal terus menurun.

Sebastian Vettel sejatinya merupakan pebalap yang punya segudang prestasi. Empat kali juara dunia Formula 1 adalah bukti dari ketangguhan pebalap asal Jerman tersebut.

Tahun 2010, 2011, 2012, dan 2013, merupakan tahun-tahun terbaik bagi Vettel saat masih bersama Red Bull. Namun, setelah itu prestasi Vettel terus menurun.

Vettel pun gagal bersaing dengan Lewis Hamilton yang mengambil alih dominasi di F1 sejak tahun 2014 sampai saat ini. Dalam kejuaraan F1 2019, Vettel bahkan hanya mampu menduduki peringkat kelima pada akhir musim. Dia hanya bisa mengoleksi 240 poin hasil dari 1 kemenangan dan 9 podium.

Kini posisi Vettel semakin di ujung tanduk, selain kontraknya dengan Ferrari yang hanya tersisa satu tahun, pebalap andalan Ferrari ini justru kalah bersinar ketimbang rekan setim barunya, Charles Leclerc.

Hal ini pun turut mengundang tanggapan dari mantan pebalap sekaligus komentator F1, Martin Brundle yang menyebut kemampuan Vettel sudah mulai memudar seiring bertambahnya usia.

"Respons ketika duel wheel-to-wheel (jarak dekat) bukan lagi kekuatan terbaiknya (Vettel). Kecepatannya masih ada, performa dalam kualifikasinya luar biasa, tapi tahun-tahun terbaiknya sudah berlalu," kata Brundle seperti dilansir dari laman Speedweek.

Kontrak Vettel dengan Ferrari akan selesai pada akhir musim ini. Dalam waktu yang sama, kontrak juara dunia F1 2019, Lewis Hamilton, bersama Mercedes juga akan habis. Situasi tersebut memunculkan rumor bahwa Ferrari bakal punya kesempatan untuk merekrut Hamilton sebagai pengganti Vettel.

Artikel Tag: Sebastian Vettel, Ferrari, f1 2019