Honda Inginkan Momen Spesial Bersama Mclaren di GP Jepang

Penulis: Jonathan Febrian

Kamis 05 Okt 2017, 05:45 WIB

Honda Inginkan Momen Spesial Bersama Mclaren di GP Jepang — Mclaren Honda

Berita Formula 1: Ini adalah balapan terakhir di Jepang Honda sebagai pemasok mesin untuk tim Mclaren, Yusuke Hasegawa mengatakan GP Jepang merupakan balapan yang spesial untuk Honda dan dia bertekad akan menjadikan balapan sebagai momen yang tidak terlupakan untuk tim dan juga untuk penggemar.

Legenda Formula 1 Mengaku Sebagai Penggemar Berat Jurgen Klopp

Meskipun Grand Prix Formula 1 di Jepang menjadi kali terakhir bagi Honda sebagai partner yang mensuplai mesin untuk Mclaren, Yusuke Hasegawa sebagai bos Honda untuk projek Formula 1 bertekad balapan terakhirnya dengan Mclaren akan menjadi balapan yang spesial untuk tim, terlepas dari hasil yang baik di Singapura dan Malaysia.

Setelah mengumumkan untuk perpisahan antara Mclaren dan Honda di Singapura, tim Mclaren sudah mencapai hasil yang cukup baik musim ini dengan berhasilnya Stoffel Vandoorne finish di urutan ke 7. Fernando Alonso juga menjadi pembalap yang cukup diperhitungkan namun tidak beruntung harus mengalami crash di Singapura dan Malaysia.

Dengan tambahan dua seri balapan dengan hasil yang cukup memuaskan Hasegawa akan fokus untuk balapan di sirkuit Suzuka Jepang, untuk menyelesaikan 3 tahun yang cukup melelahkan dengan hasil yang positif.

Dua tahun yang lalu Fernando Alonso mengatakan mesin Honda seperti layaknya mesin GP2, berbagai cara dan usaha dilakukan untuk memperbaiki kinerja mesin Honda namun hasilnya gagal, hal ini menyebabkan perpisahan Honda dengan Mclaren. Kedua tim partner Honda Toro Rosso dan Mclaren akan menggunakan mesin dari pabrikan Perancis Renault untuk musim 2018 mendatang.

"ini akan menjadi Grand Prix Jepang terakhir bagi kami sebagai Mclaren Honda, dan ini merupakan balapan spesial bagi kami. Saya sangat berharap balapan kali ini bisa jadi momen yang tidak terlupakan untuk tim dan juga para penggemar." ungkap Hasegawa.

Saat ini Mclaren berada di posisi ke sembilan klasemen Grand Prix Formula 1 musim ini, Vandoorne berhasil meraih 6 poin di Malaysia menutup celah dengan Hass menjadi 14 poin 5 seri balapan yang tersisa.