GP Kanada Tunjukkan Kelemahan Mesin Honda di Trek Lurus
Berita F1: Panjangnya trek lurus di Sirkuit Gilles Villeneuve membuat Daniil Kvyat menilai kelemahan tenaga mesin Honda sangat terasa. Namun ia yakin pabrikan mesin asal Jepang itu mampu untuk meningkatkannya.
Mengawali balapan GP Kanada dari grid ke-10, Kvyat masih tetap di posisi yang sama ketika ia melintasi garis finis. Akan tetapi, pebalap asal Rusia itu sempat melorot di awal balapan sebelum akhirnya menyalip pebalap McLaren, Carlos Sainz, untuk mencuri poin terakhir.
Meskipun hanya bisa mencatatkan satu poin, ia merasa itu adalah hasil terbaik yang bisa diraih mobil dan timnya.
Sebelum balapan, Kvyat menyebut GP Kanada sebagai ujian yang sesungguhnya bagi Honda, lantaran terdapat tiga lintasan lurus panjang di sirkuit Gilles Villeneuve.
Ditanya bagaimana performa keseluruhan Honda sepanjang pekan, Kvyat menilai cukup positif. Namun yang menjadi catatan adalah tenaga yang dihasilkan Honda masih belum maksimal.
"Performanya bagus. Kami tahu tenaga mesin masih kurang, dan sedikit kurang kencang di trek lurus, jika dibandingkan dengan McLaren dan Force India,” tutur Kvyat.
"Kami berharap ke depannya ini bisa ditambah, tetapi mereka sadar tentang ini. Defisitnya tidak besar, tetapi bisa krusial di trek seperti ini.”
"Tetapi di trek lain Honda tampil sangat bagus. Mesin juga sangat reliabel, memberikan kami race pace yang bagus, konsisten, tanpa masalah, jadi kami lumayan senang. Mereka terus bekerja keras karena mereka tahu ini masih bisa ditingkatkan," tandas pebalap Toro Rosso tersebut.
Artikel Tag: Toro Rosso, f1 2019, Daniil Kvyat, GP Kanada
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/f1/gp-kanada-tunjukkan-kelemahan-mesin-honda-di-trek-lurus
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini