Gagal Dapat Tempat di Sauber, Giovinazzi Jadi Pebalap Ketiga Ferrari

Berita Formula 1: Meski tak mendapatkan kesempatan mengisi kursi balap tim Sauber musim ini, Bos Ferrari tetap memasukkan Antonio Giovinazzi dalam bingkai rencananya agar bisa mendapatkan kesempatan tampil di F1 secara penuh di masa yang akan datang.

Pebalap Italia ini telah masuk dalam persaingan memperebutkan kursi pebalap Alfa Romeo Sauber, namun pada akhirnya ia kalah ketika bos tim lebih memilih untuk mempertahankan Marcus Ericsson.

Namun meski mengalami kekecewaan karena dalam satu tahun kedepan ia hanya mendapat beberapa kesempatan pada latihan pada Jumat, Presiden Ferrari Sergio Marchionne telah memperjelas bahwa ia masih yakin Giovinazzi akan mendapatkan peluang menjadi pebalap secara penuh di F1 masa depan.

"Giovinazzi adalah orang baik, dan itu hanya sebuah pertanyaan. Dia harus mendapatkan kesempatannya," kata Marchionne.

"Dia akan menjadi pebalap ketiga Ferrari dan dia memiliki program pengujian dengan Sauber. Kami mengerti keinginannya untuk balapan, tapi saat ini tidak ada kesempatan.

"Kesepakatan dengan Sauber adalah cara untuk menemukan jalan keluar bagi para pebalap muda di Akademi Pebalap kami, dan butuh beberapa waktu untuk merampingkan sistem ini."

Salah satu cara yang bisa memberikan kursi bagi Giovinazzi di Sauber adalah jika Charles Leclerc pindah ke Ferrari pada 2019, jika ia cukup mengesankan di musim rookie-nya.

Kimi Raikkonen hanya menyetujui perpanjangan kontraknya satu tahun untuk tahun 2018 yang berarti akan habis pada 2019 dan, mengalami masa-masa sulit musim ini, Raikkonen harus memberikan penampilan yang lebih baik jika masih ingin bertahan di Ferrari.

Ketika ditanya apakah Leclerc kemungkinan menjadi pengganti Raikkonen pada 2019, Marchionne mengatakan: "Leclerc telah diminta untuk memberikan yang terbaik kepada proyek Alfa Romeo Sauber pada tahun 2018. Kemudian kita akan lihat."

Marchionne mengatakan bahwa dia tidak berharap terlalu tinggi untuk tahun 2018, meskipun ada keuntungan dari peningkatan anggaran yang akan didapat Sauber.

"Unit tenaga akan menjadi 2018 dan akan ada dua pebalap muda berbakat," katanya. "Tahun pertama kolaborasi mereka tidak bisa berharap terlalu tinggi, tapi kami ingin meningkat dan berkembang."

Artikel Tag: Sauber, Marcus Ericsson, Antonio Giovinazzi, Charles Leclerc, F1 2018, Ferrari