Ford Sesumbar Kolaborasi dengan Red Bull Bakal Sukses Besar

Berita F1: CEO Ford, Jim Farley, mengklaim persiapan yang dilakukan pihaknya dengan Red Bull Racing untuk F1 2026 berjalan sesuai rencana dan siap menghadapi 2026.

Seperti yang sudah diketahui, Ford akan kembali terjun dalam kompetisi F1 setelah absen selama lebih dari dua dekade. Mereka bakal berkolaborasi dengan Red Bull Racing untuk regulasi Power Unit baru pada musim 2026.

Saat ini pabrikan berlogo dua banteng merah sedang mempersiapkan diri untuk merancang dan memproduksi mesin untuk peraturan anyar kejuaraan dalam dua tahun mendatang. CEO Ford, Jim Farley, baru-baru ini mengklaim persiapannya dengan Die Roten Bullen berjalan sesuai rencana.

“Saya mempunyai kesempatan untuk menghabiskan banyak waktu bersama tim di Milton Keynes, dan dengan Adrian Newey, dan saya pikir kami berada di jalur yang tepat,” ujarnya dikutip dari Crash.

“2026, meski terdengar masih jauh, masih banyak pekerjaan yang harus kami lakukan pada Powertrain, tapi saya sangat senang dengan kemajuannya. Saya harap saya dapat memberi tahu Anda lebih banyak, tetapi menurut saya kami berada di jalur yang tepat,” jelas pria asal Argentina itu.

Red Bull sendiri sukses merajai klasemen pebalap dan konstruktor dalam dua tahun terakhir secara beruntun. Hal ini kian menegaskan bahwa mereka merupakan kekuatan dominan F1 saat ini.

Bintang pabrikan asal Austria, Max Verstappen, sudah merengkuh tiga gelar juara dunia F1 berturut-turut. Ia juga memecahkan rekor usai memenangkan 19 dari total 22 balapan yang berlangsung musim lalu.

“Kami memiliki tim terbaik yang terlibat. Maksud saya, kami punya pebalap terbaik, kami punya dukungan teknis terbaik,” tutur Farley dengan nada optimis.

“Kami memiliki Ford terbaik di seluruh dunia untuk mendukung mereka. Tapi tim, tim powertrain yang mereka bangun di Milton Keynes, benar-benar merupakan yang terbaik. Kami akan naik kelas satu ke podium paling atas,” ia mengakhiri.

Artikel Tag: ford, Red Bull, F1 2026