David Coulthard Sudah Minta Red Bull Bikin Power Unit Sendiri Sejak 2006
Berita F1: Eks pebalap F1, David Coulthard, sangat mendukung keputusan Red Bull Racing untuk membuat departemen terpisah yang bertugas membangun mesin sendiri.
Red Bull Racing mengambil alih tim Formula 1 Jaguar pada akhir 2005 lalu. Tujuannya tentu saja memenangi kejuaraan kelas premier. Tetapi pada saat itu target mereka dirasa kurang realistis.
David Coulthard selaku mantan driver Die Roten Bullen bahwa kala itu ada cek kosong yang tersedia untuk memboyong nama-nama besar ke dalam tim.
Desainer mobil Formula 1 papan atas, Adrian Newey, misalnya, dibujuk bergabung saat makan malam di London. Usai berkompetisi di ajang jet darat dengan tiga mesin berbeda dalam tiga musim pertamanya: Cosworth, Ferrari dan Renault, Red Bull sulit menemukan mitra yang bagus.
Ketika itu Coulthard telah memikirkan semua argumen yang sekarang digunakan oleh pabrikan asal Austria tersebut untuk meluncurkan proyek engine 16 tahun lalu lewat Red Bull Powertrains dan mendorong penciptaan departemen mesin secara terpisah.
Sementara di saat yang sama, mereka juga telah mengambil risiko dengan membangun mesinnya sendiri. Pria berkebangsaan Skotlandia tersebut pun mendukung penuh keputusan ini.
Coulthard melihat ada potensi besar dari rencana yang dibuat oleh Red Bull. Seiring waktu berjalan, tim yang bermarkas di Milton Keynes itu telah berkembang dan sukses menyabet beberapa gelar juara dunia.
Bersama Sebastian Vettel, mereka mampu meraih empat titel juara pebalap secara beruntun dari 2010-2013. Lalu setelah bermusim-musim berada di bawah bayang-bayang Mercedes, Red Bull unjuk gigi dengan menjuarai F1 2021 lewat Max Verstappen.
Artikel Tag: Red Bull, david coulthard, F1 2022
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/f1/david-coulthard-sudah-minta-red-bull-bikin-power-unit-sendiri-sejak-2006
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini