Daniel Ricciardo Komentari Perseteruan Verstappen dengan Russell

Berita F1: Daniel Ricciardo memberikan reaksinya terhadap perseteruan Max Verstappen dan George Russell di akhir musim F1. Grand Prix Abu Dhabi yang menjadi penutup musim didominasi oleh perang kata-kata antara Verstappen dan Russell.

Hal ini terjadi setelah Grand Prix Qatar, di mana Verstappen dijatuhi penalti turun satu posisi grid karena insiden yang tidak berbahaya dengan Russell selama kualifikasi.

Verstappen merasa kesal dengan peran yang dimainkan Russell dalam penalti tersebut dan perilakunya di ruang pengawas balapan. Pebalap asal Belanda itu mengklaim setelah balapan hari Minggu bahwa dia telah kehilangan rasa hormat terhadap Russell - sebuah sikap yang tidak dia tarik kembali selama hari media hari Kamis di Abu Dhabi.

Russell membalas keras Verstappen, mengklaim bahwa ia tidak mampu menghadapi kesulitan, sambil membuat beberapa referensi tentang bagaimana dia menangani perebutan gelar tahun 2021 melawan Lewis Hamilton. Sejak saat itu, Verstappen telah mengisyaratkan untuk berdamai dengan Russell, mengakui bahwa ia yakin bahwa "kita akan memperbaikinya lagi".

Ricciardo, yang mengundurkan diri dari F1 setelah Grand Prix Singapura, memberikan pandangannya tentang situasi tersebut. Berbicara kepada The Red Flags Podcast, Daniel Ricciardo berkata: “Ini acara televisi yang hebat. Pertama kalinya saya melihat George marah.”

Ketika ditanya apakah merupakan ide yang bagus untuk berseteru dengan juara dunia saat ini, Ricciardo menambahkan: “Tidak untuk saat ini. Anak itu [Verstappen] suka mencapai sasarannya. Saya merasa ini adalah pertarungan yang sulit untuk dimenangkan.”

Ricciardo dengan tegas mengesampingkan kemungkinan kembali ke F1 di tengah kemungkinan minat dari Cadillac. Cadillac akan menjadi tim ke-11 F1 pada tahun 2026 dan telah dikaitkan dengan sejumlah pembalap.

Artikel Tag: Daniel Ricciardo, Max Verstappen, George Russell