Daniel Ricciardo Jalani Operasi Bibir Jelang Grand Prix Azerbaijan

Berita F1: Pemenang Grand Prix Tiongkok, Daniel Ricciardo, mengungkapkan bahwa ia telah menjalani operasi kecil di bibirnya menjelang Grand Prix Azerbaijan Formula 1 2018. Pebalap Red Bull ini harus menjalani operasi setelah bibirnya mengalami sedikit infeksi.

Usai meraih kemenangan di GP Tiongkok yang mengejutkan, Ricciardo melakukan perjalanan menuju London untuk menjalani operasi bedah guna menyembuhkan luka infeksi di bibirnya.

Tidak sampai akhir minggu ia akhirnya pulang ke Monako untuk melanjutkan kesembuhannya.

"Setelah meraih kemenangan di Shanghai, saya membutuhkan waktu lima hari sebelum bisa pulang ke Monako," tulis Ricciardo di situs resmi Red Bull.

"Mungkin Anda berharap ada kisah tentang saya berpesta selama tiga hari, tapi kenyataannya perayaan itu tidak semeriah yang dibayangkan.

“Setelah balapan, pada malam harinya saya harus beberapa kali naik pesawat. Pertama menuju ke markas Red Bull Racing di Milton Keynes, untuk sesi simulator, dan kemudian pergi lagi untuk menjalani operasi kecil.” tandasnya.

Pebalap Australia ini menjelaskan bahwa ia merasakan ada sesuatu yang aneh pada bagian bibirnya. Ia merasa seperti terinfeksi akibat terlalu sering ia gigit sendiri.

"Ada sesuatu yang aneh di bibir saya, itu terjadi di Bahrain. Dan sepertinya bibir saya terinfeksi karena saya tidak bisa berhenti menggigitnya.

"Jadi saya harus mengobati infeksi itu dan bibir saya dioperasi di London. Jadi kurang lebih itulah aktivitas saya selama sepekan setelah GP Shanghai.”

"Saya baru tiba di Monako pada hari Jumat, dan itulah waktu saya baru bisa beristirahat."

Ricciardo mengakui bahwa ia tidak terlalu berharap akan meraih kemenangan di GP Tiongkok, dan bahkan ia sempat khawatir dengan mesin Renaultnya akan mengalami gagal mesin.

Namun saat periode Safety Car, ia memanfaatkannya dengan melakukan pitstop untuk mengganti ban baru dan mampu merangsek ke depan hingga finis di posisi pertama.

Artikel Tag: gp azerbabijan, Sirkuit Baku, F1 2018, Red Bull, Daniel Ricciardo