Daniel Ricciardo Coba Menikmati Balapan di Singapura

Berita F1: Daniel Ricciardo mengakui ada kemungkinan besar ia tidak akan membalap di Formula 1 lagi. Tetapi lebih tenang dengan kemungkinan keluar daripada dua tahun lalu.

Laporan menjelang Grand Prix Singapura menunjukkan posisi pembalap Australia di RB masih belum pasti, tergantung pada penampilannya di Sirkuit Marina Bay, dengan pebalap cadangan Liam Lawson menunggu di belakang.

Penampilan yang mengecewakan setelah gagal memulai balapan dengan ban lunak membuat Ricciardo finis di urutan ke-18, menyesalkan bahwa "akhir yang indah tidak terjadi", meskipun putaran tercepatnya memicu kontroversi setelah kehilangan satu poin dari pemenang balapan Lando Norris dalam perebutan gelar pembalap McLaren dengan Max Verstappen.

Ricciardo yang emosional menegaskan setelah balapan bahwa dia meninggalkan Singapura dengan perasaan lebih baik daripada saat ia keluar dari McLaren pada akhir musim 2022, ketika dia kehilangan kursinya dari rekan senegaranya yang masih pemula Oscar Piastri.

Ricciardo tidak memiliki mobil hingga ia kembali bersama RB selama masa sebelumnya sebagai AlphaTauri untuk menggantikan Nyck de Vries yang sedang berjuang untuk Grand Prix Hungaria 2023, yang konon dimaksudkan untuk mengukur kelayakannya untuk kembali ke Red Bull bersama Verstappen.

"Saya mencoba untuk menikmatinya [akhir pekan Grand Prix Singapura], sedikit seperti akhir tahun '22 bersama McLaren. Jelas saya sadar mungkin itu adalah balapan terakhir saya, jadi saya mencoba menikmatinya ," kata Daniel Ricciardo.

"Saya pikir saya berada di tempat yang jauh lebih bahagia sekarang dalam olahraga ini daripada sebelumnya. Jadi jika ini adalah akhirnya, katakanlah saya memiliki sedikit lebih banyak kedamaian dan saya bangga dengan karier ini."

Artikel Tag: Daniel Ricciardo, Tim RB, f1