Christian Horner Tak Yakin Musim Penuh Rekor Red Bull Akan Terulang

Berita F1: Kepala tim Red Bull Christian Horner mengaku tidak yakin musim 2023 yang dominan akan terulang kembali dalam hidupnya.

Max Verstappen meraih gelar juara dunia ketiganya pada Oktober dan mencatatkan 19 kemenangan. Sergio Perez memenangkan dua balapan dan Red Bull meraih total 21 kemenangan dari 22 balapan untuk merebut gelar juara konstruktor secara beruntun.

Grand Prix (GP) Singapura menjadi satu-satunya yang lepas dari genggaman Red Bull dan Christian Horner berpendapat bahwa satu-satunya cara untuk memperbaiki diri musim depan adalah dengan memenangkan "balapan yang hilang".

"Musim ini (2023), saya ragu akan terulang lagi seumur hidup saya," ujar pria berusia 50 tahun ini pada parade kepulangan Red Bull di markas tim Milton Keynes pada Rabu (13/12).

"Ini adalah kepuasan karena semuanya bersatu, seluruh departemen. Mereka telah bekerja sangat keras, tanpa kenal lelah di semua balapan di seluruh dunia dengan berbagai tantangan yang diberikan kepada Anda, berbagai jenis sirkuit, kondisi yang berbeda, strategi yang berbeda dan melihat kami berhasil melewati semua itu dan memenangkan 21 dari 22 balapan," ujarnya.

Kemenangan Verstappen di GP Hungaria pada Juli lalu merupakan yang ke-12 bagi Red Bull secara beruntun dan membawa mereka memecahkan rekor 11 kemenangan beruntun yang diraih McLaren pada musim 1988.

Namun, Horner tidak yakin timnya akan mengecap dominasi yang sama musim depan.

"Dengan oposisi yang begitu kuat, tim-tim yang kuat dan regulasi yang tidak berubah, saya yakin tahun depan akan jauh lebih ketat, jauh lebih ketat dan tantangan yang berbeda," katanya.

Sejak 2010, hanya dua tim yakni Red Bull dan Mercedes yang memenangkan gelar konstruktor Formula 1, namun pebalap Inggris Mercedes, Lewis Hamilton dan George Russell, gagal memenangkan balapan musim ini dan tim tersebut finis 451 poin di belakang tim yang dikepalai Horner.

"Mereka adalah tim yang hebat, mereka memiliki periode yang sangat dominan, mereka jelas mengalami masa-masa sulit saat ini, tetapi saya yakin mereka akan kembali dengan motivasi penuh tahun depan, kami tidak meragukan hal itu," ujar Horner.

"Saya yakin intensitas persaingan akan sama kuatnya seperti sebelumnya," pungkasnya.

(aw)

Artikel Tag: Christian Horner, Red Bull