Christian Horner Sebut McLaren Seperti Berada di Liga yang Berbeda

Berita F1: Kepala tim Red Bull Racing, Christian Horner mengagumi kecepatan McLaren saat menangkan F1 GP Belanda. Dia mengatakan McLaren seperti berada di liga yang berbeda.

Max Verstappen merebut pimpinan dari Lando Norris di awal balapan, tetapi pembalap McLaren itu bangkit dan mengklaim kemenangan dominan kedua dalam kariernya di Zandvoort. Norris tiba-tiba mengejar dan menyalip Verstappen di Lap 18, sebelum dengan mudah menjauh. Selisih kemenangan pembalap Inggris itu hampir 23 detik dari Verstappen di garis finis. Horner mengakui Red Bull tidak mampu mengimbangi kecepatan McLaren.

"Selamat kepada McLaren dan Lando. Mobil mereka berada di liga yang berbeda hari ini," kata Christian Horner kepada Sky Sports. "Kami melakukan semua yang kami bisa. Max mengubah P2 menjadi keunggulan, tetapi Anda dapat melihat bahwa kecepatan mereka berada di liga yang berbeda. Masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan."

"Saya pikir kami telah belajar banyak pelajaran akhir pekan ini, yang sangat berharga. Dan dorongan yang solid dari Checo. Sudah saatnya mencerna apa yang telah terjadi di sini. Batasi kerusakan dengan P2 dan cobalah bangkit kembali di Monza.”

Ketika ditanya apakah Red Bull memiliki peningkatan dalam rencana untuk mencoba dan mendapatkan kembali momentum setelah menjalani lima balapan tanpa kemenangan, Horner menjawab: "Kami perlu memahami di mana defisitnya. Kami telah belajar cukup banyak akhir pekan ini."

"Tetapi Anda dapat melihat bahwa kecepatan mereka di lintasan ini luar biasa. Jadi, kami perlu memahami cara meningkatkan performa mobil kami."

Artikel Tag: F1 GP Belanda, Christian Horner, McLaren