Buat Kesalahan di Grand Prix Monaco, Helmut Marko Semprot Sergio Perez

Berita F1: Penasihat Red Bull, Helmut Marko mengkritik Sergio Perez setelah Grand Prix Monaco yang menyedihkan, yang secara efektif telah berakhir sebelum dimulai.

Harapan Perez untuk mempersempit defisitnya dengan Max Verstappen di klasemen harus pupus ketika ia tersingkir di tahap awal Q1 pada hari Sabtu (27/05).

Kesalahan dalam kualifikasi membuat Perez memulai balapan di urutan ke-20, sebuah balapan yang disebutnya sebagai balapan yang "tidak mungkin" sementara Verstappen merebut pole position.

Hal-hal tidak membaik untuk Perez pada hari Minggu (28/05) karena pembalap asal Meksiko mengalami balapan yang penuh insiden termasuk tabrakan dengan Lance Stroll, Kevin Magnussen dan George Russell, lima pit stop dan finis ke-16, dua putaran di bawah rekan setimnya dan pemenang balapan, Verstappen.

Berbicara tentang balapan akhir pekan yang suram bagi pengemudinya, Helmut Marko mengatakan kepada ServusTV: "Kalau begitu tidak masalah. Semuanya salah di sana (kecelakaan Q1 Sergio Perez)."

Pria berusia 80 tahun itu juga mencap kecelakaan itu sebagai "tidak bertanggung jawab, tapi tidak masuk akal".

"Saya harap kesalahan hari ini cukup untuk sisa musim ini. Secara umum, kecepatannya saat melaju bebas, bagus. Tapi kecelakaannya di kualifikasi merusak balapan akhir pekan," ujarnya kepada Sky Deutschland.

Menambahkan pemikirannya tentang balapan akhir pekan Perez, kepala tim Red Bull yakni Christian Horner mengatakan itu bukan akhir pekan terbaiknya.

"Itu akhir pekan di mana tidak ada yang berhasil untuknya sama sekali," katanya. "Saya akan mengatakan semakin cepat dia datang ke Barcelona, ​​semakin baik."

Artikel Tag: Grand Prix Monaco, Helmut Marko, Sergio Perez