Berita F1: Ferrari Bukan Lagi Tim Balap F1, Tapi Sekelompok Orang yang Ketakutan
Ligaolahraga – Berita F1: Mantan kepala teknis Ferrari, Luca Baldisserri, menyebut tim yang bermakas di Marnello itu bukan lagi sebuat tim Formula 1, melainkan "sekelompok orang yang ketakutan" setelah tim tersebut mengalami krisis kemenangan di musim ini.
Tim berbasis Italia itu tengah mengalami musim yang berat dalam memperebutkan titel musim ini setelah terakhir mencetak kemenangan dalam tiga seri musim 2015 lalu. Ferrari bahkan belum memenangi satu seri pun di musim 2016 ini dan hanya bisa duduk di posisi ketiga dalam kejuaraan konstruktor tepat di belakang sang juara Mercedes dan Red Bull.
Tahun ini, tim yang berlambangkan kuda jingkrak ini sempat mengalami perombakan personil usai keluarnya sang direktur teknik, James Allison. Luca Baldisserri, yang meninggalkan tim Scuderia tahun lalu, bahkan menganggap Ferrari sedang dinaungi kekhawatiran saat ini.
"Sayangnya (sang presiden Sergio) Marchionne maupun (sang bos tim Maurizio) Arrivabene tak punya pengalaman balap, sebuah budaya yang telah hilang dari Scuderia saat ini," ujar Baldisserri pada Corriere dello Sport dalam sebuah wawancara. Mereka itu bukan lagi sebuah tim, melainkan sekelompok orang yang ketakutan.
"Ada suasana kekhawatiran. Para anggota tim tak mau ambil risiko karena takut dipecat secara tak hormat," tambah pria Italia tersebut, yang sempat memimpin akademi pebalap muda Ferrari sebelum memutuskan keluar.
Baldisserri lalu mengungkapkan jika dirinya tak setuju dengan reshuffle personil teknis yang membuat struktur tim Ferrari lebih horisontal dengan bos yang lebih sedikit.
"Ini tidak berarti apa-apa," katanya soal struktur tim yang horizontal. "Rantai komando di Formula 1 sebaiknya lebih dari vertikal, lebih bersifat militer seharusnya.
"Orang nomor satunya seharusnya bisa menunjukkan jalan, memotivasi yang lainnya, berani memutuskan, dan jika Anda membuat kesalahan harusnya tidak dipecat. Hal ini terjadi pada Allison, sebuah kerugian besar."
Allison, yang pensiun dari Ferrari pada bulan Juli lalu, telah digantikan oleh Mattia Binotto sebagai kepala teknis, namun Baldisserri menilai pria Italia itu bukanlah sosok yang ideal dalam memimpin tim teknis.
"Mattia tahu cara memotivasi orang lalin, pengalamannya pun hebat, tapi dia tak cocok sebagai direktur teknis," ungkapnya. "Dia tahu dirinya tak bisa mendesain mobil dan tak punya pengetahuan mendalam soal sassis, aerodinamis atau soal mekanik. Dia itu lebih baik menjadi kepala tim."
Baldisserri juga menganggap Ferrari perlu "memulihkan" Sebastian Vettel usai mengalami tahun yang lebih berat musim ini.
"Raikkonen sudah lebih bagus dari tahun 2015, tapi Vettel makin memburuk," akui Baldisserri. "Ferrari seharusnya bisa memulihkannya dan mempertahankannya, setidaknya dalam jangka pendek."
Artikel Tag: Maranello, Luca Baldisserri, Formula 1, f1 2016, Mercedes, Red Bull
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/f1/berita-f1-ferrari-bukan-lagi-tim-balap-f1-tapi-sekelompok-orang-yang-ketakutan
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini