Ditinggal Sejumlah Pemain Kunci, ONIC PH Bantah Jual Slot MPL

Berita Esports: Kepala pengembangan bisnis dan kemitraan strategis ONIC PH yaitu Paolo Pamintuan, memastikan bahwa timnya itu tidak akan meninggalkan MPL PH. Isu pembubaran memang sedang melanda Landak Kuning karena hengkangnya sejumlah pilar kunci.

Roamer Microphobia resmi diumumkan berpisah dengan ONIC PH pada Jumat (26/6), menuyusul dua hari kemudian giliran Kairi sang jungler andalan yang keluar dari tim itu.

Tidak berhenti sampai di sana, pemain kunci lainnya seperti Dlarskie juga dirumorkan akan pindah menuju Indonesia. Ia bahkan mengakui sudah mendapat tawaran dari tim Indonesia.

"Saya tidak akan pindah ke NXP EVOS. Tapi memang benar jika ada tim Indonesia yang menginginkan saya, hanya saja saya belum memutuskan akan menerima tawaran tersebut atau tidak," ujar Dlarskie dalam live streaming yang dilakukan oleh beberapa pemain ONIC PH dikutip dari ONE Esports.

Terjebak di rumor pembubaran akibat dipastikan kehilangan dua pemain andalan dan kencangnya kabar kepergian Dlarskie, pihak tim runner-up M3 World Championship itu menyangkal akan membubarkan roster-nya.

Berdasarkan laporan dari SPIN.PH dikutip dari ONE Esports, Paolo Pamintuan menjelaskan organisasi esports tersebut sedang melakukan pembangunan ulang skuat dan mencari roster anyar untuk bersaing di MPL PH Season 10 mendatang.

"Rencana ke depannya adalah membangun kembali ONIC PH," ujar Paolo Pamintuan kepada SPIN.PH dikutip dari ONE Esports. "Tidak hanya dari sisi MPL, bahkan dari sisi manajemen. Pada dasarnya kami akan menjalankan (rencana tersebut) musim ini."

Salah satu tim terbesar di Filipina tersebut merupakan tim hebat tanpa mahkota. Landak Kuning selalu finis sebagai runner-up di ajang domestik mau pun internasional, kalah dalam semua tiga partai puncak MPL PH mereka dan juga di M3 World Championship.

Artikel Tag: ONIC PH, MPL PH Season 10, Kairi, Dlarskie