Cloud9 Pulangkan Golden Guardians dari LCS Championship 2021

Berita Esports: Perjalanan Golden Guardians dari LCS Championship 2021 resmi berakhir setelah menyerah 3-0 dari Cloud9 (C9) di babak pertama lower bracket, hari Sabtu (14/8) pagi WIB.

Kelima pemain C9 kali ini bermain jauh lebih tajam dibanding laga LCS Championship 2021 sebelumnya saat dikalahkan Team Liquid sehingga mereka turun ke lower bracket. Setiap pemain C9, memiliki momen-momen di mana mereka menunjukkan versi level tertingginya.

Mengutip Dot Esports, Cloud9 memperlihatkan fleksibilitas draf yang solid meskipun tidak mendapat ujian berarti dari Guardians. Meski champion khas Blaber, Olaf di-banned, ia memilih Trundle seorang champion yang mulai rajin dimainkan di kancah profesional dan punya fungsi yang mirip dengan Olaf.

Bersama pemain support Vulcan, Blaber menggunakannya untuk membantu Perkz dan laner lainnya ke posisi yang nyaman untuk scaling ke late game. Pada game pertama, late game tidak pernah terjadi karena kecepatan C9 di garis batas Golden Guardians saat mereka mengamankan Baron 22 menit sebelum memastikan kemenangan 13-1 hanya dalam waktu 25 menit.

Permainan roaming Thresh dari Vulcan adalah yang support terbaik di dunia itu kerap digunakan pada tingkat makro. Tapi mikronya juga tajam seperti biasa di sang playmaker, melancarkan hook demi hook dan mengendalikan teamfight yang sesuai dengan identitas komposisinya. Bahkan pada support defensif macam Braum, Vulcan bersinar melawan komposisi berat Guardians di game kedua, menunjukkan kesabaran dan ketepatan dalam duel krusial.

Sementara game kedua dan ketiga sebagian besar tampak menjadi kemenangan telak untuk Cloud9. Mereka hanya benar-benar membuka game melalui teamfight mid game yang dapat mereka paksa karena kontrol Dragon awal dari Blaber.

Golden Guardians bukan tanpa perlawanan. Mid laner mereka, Nicholas Antonio "Ablazeolive" Abbot tampil menonjol, membuktikan ia layak finis kedua dalam voting Rookie of the Year. Terlepas kegugupan di game pertama, dia tidak terintimidasi menghadapi salah satu pemain terhebat, Perkz.

Bahkan kala semuanya tidak sesuai ekspektasinya, Ablazeolive tetap fokus pada farming dan kontrol Shockwaves-nya yang bagus dalam teamfight dan mengelola ombaknya untuk memperlambat pendarahan sekaligus mencegah C9 memperbesar keunggulan objektif. Sayangnya, itu belum cukup menghindarkan Guardians dari kekalahan dan harus pulang lebih awal dari LCS Championship 2021.

Untuk Cloud9, di babak selanjutnya lower bracket LCS Championship 2021, pada 19 Agustus, mereka akan menghadapi tim yang kalah dari laga 100 Thieves vs Evil Geniuses.

Artikel Tag: Cloud9, Golden Guardians, LCS Championship 2021