Berprestasi di M2 World Championship, Burmese Ghouls Bentuk Divisi Baru

Berita Esports : Burmese Ghouls, tim esports dari Myanmar, akan membentuk divisi baru, setelah berprestasi di kejuaraan dunia Mobile Legends M2 World Championship beberapa waktu lalu.

Dalam kejuaraan tersebut, Burmese mampu mencapai babak grand final namun mereka harus puas sebagai runner-up, setelah dikalahkan wakil Filipina BREN Esports dengan skor tipis 4-3.

Walaupun kalah di final, nyatanya prestasi runner-up dari tim Myanmar itu dilengkapi dengan beberapa statistik yang cukup impresif. Dilansir RevivaL TV, sepanjang M2 Burmese menjadi tim dengan pemilihan hero terbanyak, yakni 35. Lalu tim dengan rata-rata GPM tertinggi ketiga (612), serta nomor delapan tim dengan koleksi Turtle dan Lord terbanyak (Turtle 30 dan Lord 15).

Akan tetapi dengan prestasi Burmese Ghouls sebagai runner-up M2, tak hanya membuktikan bahwa tim Myanmar yang kerap dipandang sebelah mata oleh para pemain pub saat di ranked juga layak diperhitungkan, tapi juga menaikkan kualitas scene Mobile Legends di negara tersebut.

Selain itu, keberhasilan di M2 World Championship membuat nama Burmese makin dikenal. Hal tersebut dapat terlihat dari akun Facebook resmi mereka, yang sesuai gelaran M2 mengalami peningkatan hingga 1 juta follower, sehingga organisasi akan membentuk divisi baru, Dota 2 dan PUBG Mobile.

"Terima kasih atas dukungannya, dengan dukungan Ghouls, Halaman Facebook Burmese Ghouls kami telah melampaui 1 juta pengikut," tulis akun Facebook Burmese dikutip dari RevivaL TV.

"Terima kasih banyak kepada semua orang yang kami cintai, teman, dan pendukung tim kami. Sebentar lagi kita akan memperkenalkan tim Dota 2 dan PUBG Mobile." Tutup pernyataan tersebut.

Artikel Tag: Burmese Ghouls, M2 World Championship 2020, Esports, Dota 2