West Ham Disebut Kehilangan Arah di Era Julen Lopetegui

Berita Sepak Bola: Pandit sepak bola Inggris, Chris Sutton, mengkritik kinerja Julen Lopetegui yang masih belum bisa mengangkat peforma West Ham United pada musim ini. Apa katanya?

West Ham United memulai musim 2024/25 dengan semangat baru di bawah arahan Julen Lopetegui. Mantan pelatih Sevilla dan tim nasional Spanyol ini diharapkan mampu membawa angin segar setelah West Ham menuntaskan musim sebelumnya di posisi ke-9, hasil yang mengecewakan bagi penggemar. Menyongsong musim baru, The Hammers juga aktif di bursa transfer dengan menginvestasikan lebih dari €144 juta untuk mendatangkan pemain-pemain berbakat seperti Max Kilman, Crysencio Summerville, Niclas Fullkrug, dan Luis Guilherme. Kehadiran pemain baru ini diharapkan bisa memperkuat skuad dan membantu mengangkat performa tim.

Namun, setelah 10 pertandingan, hasil yang dicapai West Ham masih jauh dari ekspektasi. Mereka berada di posisi ke-14 klasemen dengan hanya mengumpulkan 11 poin dan sudah menelan lima kekalahan. Di bawah Lopetegui, tim ini menghadapi tantangan besar, terutama dalam aspek pertahanan, dengan total kebobolan mencapai 19 gol. Walaupun mereka telah merombak tim dan mengeluarkan dana besar, The Hammers perlu segera menemukan konsistensi dan keseimbangan permainan jika ingin memperbaiki posisi di klasemen musim ini.

Chris Sutton menilai bahwa hasil dan posisi West Ham di klasemen saat ini menunjukkan tim sedang mengalami krisis arah. Di bawah Lopetegui, belum terlihat ada perbaikan yang signifikan dibandingkan era Moyes sebelumnya. Meski Lopetegui memerlukan waktu untuk membawa perubahan, kesempatan itu mungkin tidak akan ia miliki.

"West Ham musim ini terjebak di antara iblis dan lautan biru yang dalam, Anda tidak tahu apa itu dan itulah masalahnya," ujar Sutton kepada BBC Sport.

"Ia butuh waktu, tetapi Anda tidak benar-benar tahu apa saja yang dibutuhkan dan ia telah menghabiskan banyak uang," pungkasnya.

Artikel Tag: Julen Lopetegui, West Ham United, Chris Sutton