Walker Ungkap Reaksi Emosional Pemain Tottenham Usai Villas-Boas Dipecat

Berita Liga Inggris: Kyle Walker mengungkapkan reaksi emosionalnya setelah manajer Andre Villas-Boas dipecat oleh Tottenham sembari membahas mengenai sisi kemanusiaan dalam sepak bola beberapa waktu lalu.

Kyle Walker mengungkapkan bahwa beberapa pemain Tottenham menangis saat Andre Villas-Boas dipecat oleh pimpinan klub, Daniel Levy. Berbicara melalui podcastnya You’ll Never Beat, sang pemain mengungkapkan secara rinci luapan emosinya saat manajernya saat itu mengatakan kepada skuatnya bahwa ia dipaksa untuk hengkang.

“Saya berlinang air mata, Michael Dawson menangis,”ujar Walker.

“Betapa besar arti dirinya bagi para pemain.”

Villas-Boas menikmati musim pertama yang bagus di White Hart Lane di musim 2012/13, dengan membawa Spurs nyaris lolos ke Liga Champions dengan skuat yang diperkuat oleh Gareth Bale. Akan tetapi klub London utara gagal lolos ke kompetisi elit dengan selisih satu poin dan Bale dijual ke Real Madrid dengan harga 85,3 Juta Paund.

Nilai transfer tersebut memecahkan rekor dunia saat itu dan diinvestasikan lagi dan AVB berada dalam tekanan besar, mereka menggantikannya dengan mendatangkan Christian Erikseb, Paulinho, Roberto Soldado, Nacer Chadli, Etienne Capoue, Erik Lamela dan Vlad Chiriches. Eriksen menjadi satu-satunya yang sukses besar dan hanya dalam waktu tidak terlalu lama, Villas-Boas harus membayar harga.

“Bale merupakan kehilangan besar, mereka mendatangkan tujuh pemain dengan uang penjualan Bale. Banyak perubahan besar di sana dan kami tidak pernah benar-benar mendapatkan waktu yang tepat untuknya dan melakukannya dengan baik,”lanjut sang defender.

Ia mengakui bahwa tim tidak adil baginya, namun Villas-Boas membuat kesan yang besar dengan mengatakan “10 atau 12 pemain yang menangis karena manajernya telah pergi, ia telah melakukan hal yang baik di kamar ganti.”

Villas-Boas melatih Zenit Saint Petersburg segera setelah meninggalkan Premier League, lalu pindah ke Shanghai SIPG dan yang terkini Marseille di Ligue 1. Pria 46 tahun tersebut saat ini menjadi presiden Porto, klub yang dibawanya menjuarai trebel termasuk Liga Europa sebelum pindah ke Inggris dengan Chelsea pada 2011.

Sementara itu Walker bergabung dengan Manchester City pada 2017, di mana ia membangun reputasinya sebagai salah satu bek kanan terbaik di dunia. Dikenal dengan kecepatannya dan sulit dikalahkan dalam satu lawan satu, ia menikmati era kesuksesan menjadi klub paling dominan di Inggris dan pernah meraih trebel atas namanya.

Artikel Tag: Tottenham, Kyle Walker, Andre Villas-Boas