Ungkit Pengaturan Skor, Jude Bellingham Resmi Dapat Hukuman dari DFB

Berita Liga Jerman: Otoritas sepakbola Jerman, DFB, akhirnya telah resmi menjatuhkan hukuman kepada pemain Borussia Dortmund, Jude Bellingham, menyusul komentarnya yang dianggap provokatif kepada wasit Felix Zwayer, yang bertindak sebagai pengadil di laga Der Klassiker melawan Bayern Munich di Signal Iduna Park, Minggu (05/12) dini hari WIB.

Menurut laman France24, Jude Bellingham telah dijatuhi denda sebesar 40 ribu euro atau setara dengan 646 juta rupiah atas komentarnya tersebut. Namun, beruntung pemain muda asal Inggris itu lolos dari hukuman larangan bermain, sehingga ia dipastikan bisa memperkuat Borussia Dortmund di laga pekan ke-15 Bundesliga melawan VfL Bochum di Vonovia Ruhrstadion, Sabtu (11/12) malam WIB.

Komentar provokatif Bellingham kepada Felix tak lepas dari banyaknya keputusan sang pengadil yang dinilai berat sebelah dan merugikan Dortmund, terutama ketika ia tidak memberikan penalti atas pelanggaran Lucas Hernandez ke Marco Reus di dalam kotak 16 pas pada menit ke-53 pertandingan. Kekecewaannya itu membuat Jude Bellingham mengungkit masa lalu Felix Zwayer yang pernah terlibat skandal pengaturan skor.

Kejadian itu berlangsung pada 2005, ketika Felix menjadi hakim garis dalam sebuah pertandingan yang dipimpin oleh wasit Robert Hoyzer. Ia dianggap membiarkan skandal pengaturan skor terjadi, karena belakangan Hoyzer diketahui telah memengaruhi beberapa pertandingan di Piala Liga Jerman dan pertandingan di kompetisi kasta lebih rendah.

Sebagai konsekuensinya, Hoyzer dipenjara dan Zwayer diskors selama enam bulan karena tetap diam meskipun dia tahu apa yang dilakukan wasit dan ia juga menerima uang 300 euro.

Artikel Tag: Jude Bellingham., Borussia Dortmund, Felix Zwayer