UEFA Dianggap Menunggu Pemain Sepak Bola Jadi Korban Corona untuk Ambil Keputusan

Berita Piala Eropa: Mantan manajer umum Inter Milan, Ernesto Paolillo menuduh UEFA baru akan mengambil keputusan, setelah Covid-19 memakan korban di tim penting.

Mantan manajer umum Inter Milan, Ernesto Paolillo mengkritik sikap UEFA yang terlihat cuek dengan pandemi Covid-19 yang hampir melumpuhkan seluruh kompetisi di Eropa. Paolillo bahkan menyebut otoritas olahraga tertinggi di Eropa tersebut terkesan menunggu ‘korban penting’.

“Di saat situasi darurat seperti ini, saya pikir sekarang saat yang tepat untuk mengambil keputusan yang dibutuhkan.” ujar Paolillo kepada TMW Radio. “Tidak ada hal buruk yang akan terjadi jika Euro 2020 ditunda. Ini keputusan besar, tapi harus dilakukan.

Saya menyadari ada banyak kepentingan, tapi jika terus diam, kesan yang timbul adalah, UEFA hanya menunggu kasus infeksi Covid-19 pertama terjadi dalam tim penting. Kita harus bertanya pada diri sendiri, apakah kita benar-benar ingin menunggu sampai hal tersebut terjadi?

"Dengan begitu banyak liga yang menunda pertandingan, mereka tidak akan punya waktu untuk memainkan pertandingan yang tersisa karena Euro 2020 dimulai pada Juni. Solusi terbaik saat ini adalah, menemukan cara terbaik untuk menyelesaikan pertandingan musim ini, dan menunda Euro 2020 hingga tahun depan."

Apa yang dikhawatirkan Paolillo kini benar-benar terjadi. Bek timnas Italia dan Juventus, Daniele Rugani dinyatakan positif terinfeksi Covid-19, seluruh pemain dan staff Juventus diisolasi, dan langkah ini pun diambil Inter Milan untuk mengisolasi seluruh pemainnya.

Artikel Tag: Covid-19, Euro 2020, Ernesto Paolillo, Virus Corona