Tim Transisi Tetap Ada Meskipun Nanti Akan Dibentuk Tim Kecil

Ligaolahraga – Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia memberikan pernyataannya terkait Tim Kecil yang dimaksudkan oleh Preisden Joko Widodo, kala bertemu delegasi FIFA, (2/11) lalu, di Istana Negara.

Tim Kecil ini nantinya akan tetap dibentuk oleh Pemerintah Indonesia, terlepas dari Komite Ad-Hoc yang akan dibentuk FIFA dalam menyelesaikan permasalahan sepak bola tanah air. Dibentuknya Tim Kecil dan Ad-Hoc merupakan upaya dari percepatan pencabutan sanksi FIFA terhadap sepak bola Indonesia.

Dengan demikian, Pemerintah akan memiliki dua tim khusus yang mengurusi masalah sepak bola Indonesia. Padahal sebelumnya, Kemenpora telah membentuk Tim Transisi yang bertugas menggantikan fungsi dan peran PSSI, yang telah dibekukan per 17 April 2015 lalu.

Kemenpora pun menjelaskan, bahwa pembentukan Tim Kecil nanti tidak akan membubarkan Tim Transisi yang masa kerjanya telah diperpanjang hingga akhir tahun 2015.

"Tim Transisi tetap akan berjalan, karena Tim Kecil dan Tim Transisi tugas dan fungsinya berbeda. Jadi, tidak akan ada tumpang tindih dalam pelaksanaan tugasnya," ujar Deputi V Bidang Harmonisasi dan Kemitraan Kemenpora, Gatot S. Dewa Broto.

Pihak Kemenpora juga menjelaskan, bahwa Tim Kecil yang diinginkan Presiden Jokowi telah disepakati delegasi FIFA dan AFC. Di mana Tim Kecil nantinya memiliki tugas berkomunikasi dan mendetailkan hal-hal teknis dalam rangka reformasi terhadap PSSI.

Para personel yang direkomendasikan masuk dalam Tim Kecil, nantinya berdasarkan persetujuan dari Presiden Jokowi langsung. Sementara dari pihak delegasi FIFA sendiri, akan membawa hasil kunjungannya ke Indonesia dalam rapat Komite Eksekutif FIFA pada Desember mendatang. 

Artikel Tag: tim transisi, kemenpora