Thiago Motta Sesali Cara Juventus Kebobolan Kontra Torino
Berita Liga Italia: Pelatih Juventus, Thiago Motta, mengkritisi bagaimana timnya kebobolan di laga kontra Torino, yang membuat pertandingan berakhir dengan skor imbang 1-1.
I Bianconeri melawat ke Stadio Olimpico Grande, Minggu (12/1) dini hari WIB, dengan upaya menghapuskan rasa kekecewaan usai dikalahkan AC Milan dengan skor 1-2 di semifinal Piala Super Italia.
Layaknya laga kontra Milan, Juventus sukses unggul lebih dulu atas Torino berkat gol cepat dari Kenan Yildiz.
Namun, mereka kembali gagal mempertahankan keunggulan, meski kali ini tidak kalah, hasil imbang sudah cukup mengecewakan.
Sebab, Juve telah menderita 12 kali imbang dari 19 kali berlaga di Serie A pada musim ini, meski tidak pernah terkalahkan sekali pun.
Juve juga tak mampu mencetak gol kemenangan meski melakukan 21 kali tembakan ke arah gawang Torino, dan kini sudah tertinggal 12 poin dari puncak klasemen.
Nikola Vlasic mencetak gol dengan tembakan yang indah ke gawang Michele Di Gregorio, namun Thiago Motta tidak puas dengan bagaimana para pemain Juve menanggapi upaya sang pemain Toro.
Menurutnya, para pemain Juve harusnya lebih agresif kepada Vlasic sebelum sang pemain mendapatkan bola atau menembakkannya ke gawang.
"Membiarkan lawan menembak di dalam kotak penalti kami adalah hal yang selalu berbahaya," kata Motta kepada DAZN seusai laga.
"Kami kebobolan dalam situasi ketika kami harusnya menjadi lebih agresif dan sang pemain Torino [Vlasic] hanya menemukan celah untuk mengoper bukan menembak, jadi dia melakukan tugasnya dengan baik," katanya.
"Seperti yang saya katakan, kami bermain dengan lebih baik ketimbang Torino pada babak kedua, namun penyelesaiannya tidak cukup bagus."
Artikel Tag: Thiago Motta, Juventus, Torino, Nikola Vlasic
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/thiago-motta-sesali-cara-juventus-kebobolan-kontra-torino
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini