Tertarik Ikuti Jejak Supardi, Tantan Ingin Ikuti Kursus Kepelatihan

Penulis: M. Aldi

Jumat 08 Des 2017, 16:30 WIB

Tertarik Ikuti Jejak Supardi, Tantan Ingin Ikuti Kursus Kepelatihan — Tantan

Berita Liga 1 Indonesia: Sejumlah pemain senior Indonesia kini sudah mulai serius memperhatikan kelanjutan karirnya saat sudah memasuki usia senja. Supardi Nasir dan beberapa rekan-rekan dia yang berusia di atas 30 tahun baru mengikuti kursus kepelatihan.

Persib Tetap Buru Tiga Poin Meski Masa Persiapan Tidak Ideal

Supardi, Hamka Hamzah, Arif Suyono hingga Zulkifli Syukur turut serta dalam kursus kepelatihan lisensi C AFC. Kini mereka mulai bersiap untuk melanjutkan karir jika sudah gantung sepatu sebab sudah masuk kategori pemain veteran.

Punggawa Persib pun diajak Supardi agar mengikuti jejaknya yang sudah membuat ancang-ancang. Pemain yang disarankan oleh pemain asal Pekanbaru itu untuk ikut kursus ialah Tantan yang tak lagi berada di usia produktif sebagai pemain.

Tantan pun mengaku bahwa dirinya mulai membulatkan tekad dalami ilmu kepelatihan. Mengingat dia sudah berusia 35 tahun dan kini banyak berkutat dengan cedera. Dia pun berencana mengikuti jejak Supardi.

"Iya tertarik lah dan Insya Allah saya juga sudah ada keinginan, tapi belum tahu kapannya tetapi kalau niat mah memang udah ada," jelas Tantan ketika dihubungi melalui pesan singkat.

Dia memang sampai saat ini belum tahu bagaimana kelanjutan dari karirnya jika sudah gantung sepatu. Karena belum tentu dririnya akan menjadi pelatih mengingat beberapa bisnis juga sudah mulai dia kembangkan di kawasan wisata Lembang, Bandung.

Meski begitu kursus kepelatihan menurutnya cukup penting karena bukan tidak mungkin dirinya akan menjadi pelatih. Setidaknya di kawasan rumahnya dia bisa mengelola sekolah Sepakbola (SSB) dan ilmu kepelatihan mutlak diperlukan.

"Penting lah karena walau kita engga menjadi pelatih tapi suatu saat nanti siapa tahu kita jadi jadi pelatih SSB," tutur Tantan.

Tantan sendiri sebetulnya sudah mulai terbiasa menjadi nahkoda suatu tim di sekitaran rumahnya. Dia kerap menjadi juru taktik dalam event-event sepakbola di kawasan Lembang. "Iya, kadang-kadang kalau libur juga suka ngelatih anak-anak di deket rumah," tukasnya. tuturnya.