Teriakkan Yel-yel Rasis, Timnas Argentina Kena Semprot Eks Kapten Prancis

Berita Sepak Bola: Pemain Timnas Argentina tidak dapat menggunakan euforia kemenangan Copa America sebagai alasan untuk meneriakkan yel-yel rasis tentang tim Prancis, kata eks kapten Prancis yaitu Hugo Lloris, seraya menambahkan bahwa lagu tersebut merupakan "serangan terhadap orang Prancis."

Sebuah video yang diunggah oleh pemain Timnas Argentina, Enzo Fernandez di Instagram setelah timnya mengalahkan Kolombia 1-0 di final Copa America, menampilkan lagu yang dinyanyikan oleh beberapa anggota skuat Argentina tentang pemain Prancis keturunan Afrika.

FIFA sedang menyelidiki video tersebut setelah Federasi Sepak Bola Prancis (FFF) mengatakan bahwa video itu "rasis dan diskriminatif". Chelsea, selaku tempat Fernandez bermain, juga telah memulai prosedur disiplin internal terkait masalah tersebut.

Fernandez kemudian meminta maaf atas video tersebut, dan mengatakan bahwa ia terjebak dalam euforia perayaan. Fernandez juga mengatakan lagu tersebut tidak mencerminkan keyakinan atau karakternya dalam menentang diskriminasi.

"Tidak masalah jika Anda berada dalam momen euforia karena Anda berhasil memenangkan trofi penting," kata eks kapten Prancis, Lloris kepada BBC pada hari Kamis (18/07). "Anda dituntut untuk bertanggung jawab lebih besar saat menjadi pemenang.

"Kita semua menentang diskriminasi dan rasisme. Saya hanya berpikir dan berharap, itu adalah kesalahan sesaat. Kita semua terkadang membuat kesalahan dan semoga mereka belajar dari kejadian ini.

"Kalian (pemain Argentina) adalah contoh bagi yang lain, terutama anak-anak. Itu adalah serangan yang langsung ditunjukkan terhadap orang Prancis, terutama bagi orang Prancis yang memiliki asal-usul dan keluarga Afrika."

Artikel Tag: Timnas Argentina, Prancis, Hugo Lloris