Sesali Kalah dari Udinese, Raffaele Palladino Sorot Finishing Fiorentina

Berita Liga Italia: Pelatih Fiorentina, Raffaele Palladino mengeluhkan penyelesaian akhir anak asuhnya saat dikalahkan Udinese 2-1. Dia juga menyesal tidak mencetak gol kedua.

Dalam pertandingan melawan Fiorentina, Udinese secara mengejutkan mengubah formasi menggunakan sistem tiga bek sejajar setelah babak kedua. Perubahan tersebut tampaknya membuat perbedaan besar.

Terbukti, Lorenzo Luca berhasil memanfaatkan blunder Luca Ranieri di menit ke-49, kemudian Florian Thauvin berhasil mencetak gol kemenangan bagi tim Le Zebrette di menit ke-57, membuat La Viola meraih kekalahan di Artemio Franchi.

Dalam sesi wawancara bersama DAZN setelah pertandingan, Pelatih Fiorentina, Raffaele Palladino mengeluhkan penyelesaian akhir anak asuhnya saat dikalahkan Udinese 2-1. Dia juga menyesal tidak mencetak gol kedua.

"Ada penyesalan, karena jika kami berhasil mencetak gol 2-0 dengan melakukan lebih banyak transisi, pertandingan akan sangat berbeda. Kami kurang tajam dalam umpan terakhir itu dan saya juga melihat sangat sedikit altruisme dalam penyelesaian akhir.

“Inilah yang terjadi di Serie A, ketika Anda tidak menyelesaikan pertandingan dengan cara terbaik, maka yang dibutuhkan hanyalah sedikit gangguan untuk mengembalikan semuanya pada keseimbangan.”

Kekalahan ini membuat La Viola berada di posisi ke-5 klasemen sementara dengan 31 poin, tertinggal 9 poin dari Atalanta di puncak klasemen. Namun mereka masih punya satu laga tersisa melawan Inter Milan.

Di kompetisi Eropa, La Viola masih cukup aman untuk lolos ke babak 16 besar UEFA Conference League, tanpa melewati babak play-off.

Artikel Tag: Raffaele Palladino