Serhiy Rebrov: Saya Pikir itu Penalti, Tetapi ada Wasit dan VAR

Berita Piala Eropa: Pelatih Ukraina, Serhiy Rebrov, menilai timnya layak mendapat hadiah penalti atas pelanggaran yang dilakukan Bryan Cristante terhadap Mykhailo Mudryk.

Memasuki pertandingan terakhir kualifikasi EURO 2024, Ukraina tahu bahwa hanya kemenangan yang akan membawa mereka lolos langsung ke turnamen, karena hasil yang kurang dari itu akan membawa mereka ke babak play-off.

Pertandingan berakhir dengan skor 0-0, namun di waktu tambahan Bryan Cristante terlihat melakukan pelanggaran terhadap Mykhailo Mudryk. Namun wasit Jesus Gil Manzano mengisyaratkan permainan dilanjutkan, tanpa intervensi VAR.

Tak pelak kondisi tersebut membuat pelatih Serhiy Rebrov melakukan protes, bahkan setelah dia tiba di ruang pers di Leverkusen.

"Saya pikir itu penalti, tetapi ada wasit dan VAR, bukan kami yang memutuskan. Wasit tidak dipanggil untuk memverifikasi rekaman. Dalam pandangan saya, itu adalah tendangan penalti.”

“Tapi faktanya VAR tidak menganggapnya tepat untuk memanggil wasit di depan layar. Itu adalah pertandingan yang memang sulit sejak awal.”

“Kami lebih banyak bermain bertahan di babak pertama, kemudian mulai menekan dan melakukan serangan balik. Para pemain terlihat sedih di ruang ganti, saya berbicara kepada mereka, itu adalah penampilan yang bagus."

Ukraina kini akan memasuki babak play-off dan berharap menjadi salah satu dari tiga tim dari grup 12 yang lolos ke EURO 2024 musim panas mendatang. Babak play-off akan berlangsung pada Maret 2024.

Artikel Tag: Serhiy Rebrov, Bryan Cristante, Mykhailo Mudryk, Pelatih Ukraina